Gilabola.com – Manchester City akan segera mengetahui hasil sidang terkait 115 tuduhan pelanggaran keuangan yang dijatuhkan Premier League. Keputusan yang telah lama dinantikan ini diperkirakan akan diumumkan dalam beberapa minggu ke depan.
Klub yang telah memenangkan empat gelar Premier League terakhir itu tetap berada dalam ketidakpastian, dengan ancaman sanksi yang bervariasi mulai dari denda besar hingga pengurangan poin.
Sepanjang proses hukum, Manchester City terus membantah semua tuduhan yang diberikan dalam sidang yang berlangsung antara September hingga Desember tahun lalu.
Komisi independen memiliki wewenang penuh untuk menjatuhkan hukuman jika pelanggaran terbukti. Pep Guardiola mengungkapkan bahwa hasil dari proses ini kemungkinan besar akan diumumkan pada kuartal pertama tahun 2025.
Spekulasi mengenai hasil sidang ini kembali muncul setelah Guardiola ditanya tentang aktivitas transfer Manchester City pada Januari lalu. Klub tersebut diketahui menghabiskan dana sebesar Rp 3,6 Triiliun dalam bursa transfer musim dingin.
Guardiola Menunggu Keputusan
Guardiola mengungkapkan bahwa Manchester City kemungkinan besar akan mengetahui putusan dalam waktu sekitar satu bulan. Dia juga berencana memberikan pendapatnya setelah keputusan itu diumumkan.
Pada bursa transfer Januari, City mendatangkan empat pemain dalam upaya memperkuat skuad. Abdoukodir Khusanov, Vitor Reis, Omar Marmoush, dan Nico Gonzalez resmi bergabung, sementara City menjadi klub yang mengeluarkan dana terbesar di Premier League selama periode transfer musim dingin.
Namun, Guardiola menjelaskan bahwa kebijakan transfer klubnya tidak dipengaruhi oleh kasus yang sedang berlangsung. Dia menegaskan bahwa belanja besar pada musim dingin lebih merupakan respons terhadap kondisi tim yang membutuhkan tambahan pemain baru.
Menurutnya, pengeluaran besar yang dilakukan dalam beberapa musim terakhir masih lebih kecil dibandingkan dengan klub-klub besar lainnya. Dia juga menilai bahwa keberhasilan City dalam menjual pemain akademi telah membantu keseimbangan finansial tim.
City Terlibat Perselisihan dengan Premier League
Di tengah proses hukum terkait 115 tuduhan yang sedang berlangsung, Manchester City juga terlibat dalam sengketa baru dengan Premier League. Klub asal Manchester tersebut meluncurkan gugatan hukum baru terhadap aturan sponsorship yang diterapkan liga.
Perselisihan ini bermula pada November tahun lalu, ketika sebagian besar klub Premier League memilih untuk mengubah aturan terkait Transaksi Pihak Terkait (APT). Aturan tersebut dibuat untuk mencegah klub menerima dana dalam jumlah besar dari perusahaan yang memiliki keterkaitan langsung dengan mereka.
Manchester City sempat mengajukan tantangan hukum atas aturan ini pada musim panas lalu. Pengadilan independen tahun lalu menyatakan bahwa aturan tersebut melanggar hukum, tetapi City merasa bahwa Premier League bertindak terlalu cepat dalam menerapkan kebijakan baru.
Hanya ada tiga klub lain yang memberikan dukungan kepada Manchester City dalam pemungutan suara tersebut. Sementara itu, laporan terbaru dari The Times menyebutkan bahwa pengacara klub kini sedang mencari arbitrase lain untuk kembali mengajukan keberatan terhadap aturan tersebut.
