Gilabola.com – Manchester City dikabarkan tengah menyiapkan langkah besar di bursa transfer musim panas mendatang, dengan membidik dua pemain andalan AC Milan sekaligus.
Menurut laporan jurnalis Rudy Galetti yang dimuat oleh TEAMtalk, klub asal Inggris itu berniat membuka pembicaraan serius terkait kemungkinan merekrut Tijjani Reijnders dan Theo Hernandez dalam satu paket transfer.
Langkah ini dianggap sebagai bagian dari proyek besar yang tengah dirancang oleh Pep Guardiola, yang diyakini tengah mempersiapkan evolusi baru dalam permainan bola timnya.
Dengan Kevin De Bruyne telah mengonfirmasi kepergiannya dan ketidakpastian seputar masa depan beberapa gelandang lain, Guardiola dikabarkan ingin menyuntikkan darah segar ke lini tengah dan sektor bek kiri yang selama ini kerap menjadi titik rotasi.
TEAMtalk mengungkap bahwa City secara khusus menargetkan Reijnders untuk memperkuat lini tengah karena fleksibilitas taktisnya yang tinggi. Gelandang Belanda itu bisa beroperasi sebagai gelandang bertahan, pengatur ritme, maupun gelandang serang.
Sementara itu, Theo Hernandez disebut sebagai jawaban atas kebutuhan jangka panjang City di sisi kiri pertahanan, sektor yang selama ini diisi oleh berbagai nama namun belum menemukan sosok permanen.
Situasi Sulit AC Milan
AC Milan sendiri berada dalam posisi sulit. Musim yang tidak konsisten di Serie A dan ancaman gagal lolos ke Liga Champions membuat tekanan finansial semakin nyata.
Laporan Galetti menyebut bahwa Milan akan dipaksa mempertimbangkan penjualan pemain bernilai tinggi, terlebih jika gagal menembus kompetisi Eropa paling elit tersebut.
Reijnders, yang memiliki kontrak hingga tahun 2030, membuat posisi Milan lebih kuat dalam negosiasi. Namun situasi berbeda dialami Hernandez. Bek asal Prancis itu menolak memperpanjang kontraknya yang berakhir pada 2026.
Hal tersebut memberi sinyal bahwa raksasa Serie A itu harus melepasnya lebih cepat jika ingin menghindari risiko kehilangan secara murah di kemudian hari.
Musim ini, Reijnders tampil produktif dengan mencetak sembilan gol dan empat assist di Serie A, yang membuat namanya langsung berada di urutan teratas daftar incaran Manchester City.
Klub melihat pemain ini sebagai sosok yang dapat membantu transisi permainan bola City setelah era Kevin de Bruyne, sekaligus memperkaya kedalaman skuad di musim yang padat.
Di sisi lain, Hernandez dianggap sebagai bek kiri modern yang punya perpaduan antara kecepatan, kekuatan fisik, dan kemampuan menyerang dari belakang, dan kuat dalam bertahan.
Guardiola disebut-sebut mengagumi karakter permainan Hernandez dan meyakini bahwa dia bisa memberi dimensi baru dalam permainan sepak bola City dari sektor sayap pertahanan.
Meski Real Madrid juga dikabarkan tertarik, City tak gentar dan siap bersaing dalam perburuan tanda tangan Hernandez. Ketertarikan itu menunjukkan betapa tinggi nilai pemain ini di mata para pelatih top Eropa.
Strategi transfer ini disebut-sebut sebagai langkah terencana yang merefleksikan pengaruh Hugo Viana, direktur olahraga baru di Etihad. City dikabarkan ingin menggabungkan kedua transfer menjadi satu kesepakatan besar demi mendapatkan harga total yang lebih rendah dari Rp 1,8 Triliun.
Beberapa sumber menyatakan bahwa klub percaya bisa memperoleh ‘diskon’ signifikan jika melakukan pembelian ganda dalam satu transaksi. Meskipun Milan secara prinsip tak ingin melepas dua bintang utamanya sekaligus, tekanan ekonomi dan situasi kontrak yang rumit bisa membuat keputusan sulit harus diambil.
