Gilabola.com – Plymouth Argyle tengah bersiap menghadapi musim baru dengan tantangan besar di depan mata, terutama setelah kepergian Miron Muslic ke Schalke.
Klub League One itu kini mencari manajer baru, dan dua nama yang familiar dalam dunia sepak bola Inggris kembali mencuat: Jack Wilshere dan Tom Cleverley. Keduanya merupakan mantan bintang Premier League yang kini mencoba meniti karier di dunia kepelatihan.
Plymouth membutuhkan pengganti setelah Muslic, yang hanya semusim bertugas, tak mampu menghindarkan tim dari degradasi. Sebelumnya, posisi itu juga sempat diisi oleh Wayne Rooney, yang harus meninggalkan kursinya pada bulan Desember setelah hanya mencatat empat kemenangan dalam 221 hari.
Rentetan sembilan pertandingan tanpa kemenangan membuat posisinya tidak bisa dipertahankan, dan klub berada empat poin dari zona aman ketika keputusan itu dibuat.
Jack Wilshere, yang sempat menjadi pelatih tim U-18 Arsenal, baru-baru ini menyelesaikan tugasnya di Norwich. Dia bergabung ke Carrow Road pada Oktober 2024 sebagai bagian dari staf kepelatihan.
Namun, karena The Canaries memutuskan untuk tidak mempertimbangkannya sebagai manajer tetap, Wilshere dan klub sepakat untuk berpisah secara damai.
Sementara itu, Tom Cleverley menutup karier bermainnya di Watford dan langsung terjun ke dunia kepelatihan. Dia mengawali perjalanan di akademi klub sebelum ditunjuk menjadi pelatih sementara setelah Valerien Ismael dipecat.
Performa yang meyakinkan membuatnya diangkat sebagai pelatih tetap, namun masa tugasnya hanya berlangsung sekitar 12 bulan sebelum juga diberhentikan bulan lalu.
Loyalitas dan Ambisi Dua Sosok Berpengalaman
Meskipun kini tengah menganggur, kedua sosok ini masih menyimpan ambisi besar di dunia sepak bola. Cleverley bahkan menyatakan bahwa meski merasa sedih atas pemecatannya, dia tetap merasa bersyukur dan bahagia terhadap semua yang pernah dijalani bersama Watford.
Mantan gelandang Manchester United itu menilai hubungan yang dia bangun dengan pemain dan suporter selama 14 bulan terakhir menjadi pencapaian yang paling dia banggakan.
Dia juga menyoroti bagaimana dirinya terlibat dalam perkembangan pemain-pemain muda klub. Menurutnya, dia merasa sangat puas karena telah memberi ruang bagi 11 pemain berusia 21 tahun ke bawah sepanjang musim tersebut. Dia percaya pengalaman itu akan menjadi bekal penting bagi klub dan para pemain di masa mendatang.
Selain itu, ia juga merasa bahwa mempertahankan posisi di liga dan jumlah poin setelah klub kehilangan pemain-pemain kunci musim panas lalu adalah sesuatu yang patut diapresiasi.
Meskipun gagal mempertahankan konsistensi dalam perebutan tempat play-off, menurutnya, hal itu adalah sesuatu yang patut dievaluasi bersama.
Jack Wilshere dan Tom Cleverley tidak sendirian dalam bursa ini. Nama Des Buckingham, pelatih berusia 40 tahun yang dipecat Oxford United Desember lalu, juga masuk dalam radar Plymouth.
