Gilabola.com – Mikel Arteta menyampaikan pandangannya setelah kemenangan 3-1 Arsenal atas Liverpool pada Minggu (4/2) malam WIB, yang mengantarkan mereka hanya terpaut dua poin dari puncak klasemen.
Dalam konferensi pers pasca pertandingan yang kami beritakan dari situs klub, Mikel Arteta mengungkapkan kebanggaannya terhadap penampilan luar biasa timnya dan atmosfer yang diciptakan oleh para pendukung di Emirates Stadium.
Juru taktik Spanyol mengakui bahwa pertandingan tersebut merupakan ujian besar bagi skuadnya dan mengapresiasi dedikasi serta semangat yang diberikan oleh para pemain untuk menang.
Dia memuji mereka karena meninggalkan segalanya di lapangan, menaruh hati dan jiwa dalam setiap bola. Dia sangat bangga melihat timnya mampu merespons dengan baik setelah kebobolan gol buruk dan memberikan diri mereka peluang besar untuk memenangkan pertandingan.
Dalam menanggapi pertanyaan mengenai apakah kemenangan tersebut dianggap jelek atau indah, Arteta menyatakan bahwa itu semua telah dilatih dan dia yakin dengan cara pelatihan yang telah diterapkan.
Dia mengakui bahwa kebobolan gol buruk sangat mempengaruhi suasana di ruang ganti, tetapi tim mampu bereaksi dengan baik, menguasai pertandingan, dan menciptakan peluang-peluang yang bagus.
Arteta juga menyoroti perubahan energi dalam skuad setelah membangun momentum melalui tiga kemenangan berturut-turut. Dia menegaskan bahwa keberhasilan ini membantu tim mendapatkan kembali kepercayaan diri setelah jadwal yang padat sebelum Natal dan berharap pemain yang cedera dapat pulih secepatnya.
Tentang penampilan Gabriel Martinelli, Arteta memberikan pujian atas kepercayaan diri, ketajaman, dan ancaman nyata yang ditunjukkan oleh pemain tersebut. Dia juga memuji Kai Havertz yang bermain sebagai No.9 dengan cara yang sangat baik.
Arteta memberikan update mengenai kebugaran Gabriel Jesus dan Alex Zinchenko, dengan harapan Gabriel dapat pulih dalam beberapa hari, sementara situasi Zinchenko masih belum pasti karena mengalami nyeri di betisnya.
Mengenai pertanyaan apakah tim memiliki mentalitas elit untuk bersaing, Arteta dengan yakin menyatakan bahwa timnya telah menunjukkan hal tersebut, terutama dalam menghadapi tim sekuat Liverpool.
Juru taktik berusia 41 tahun itu menekankan bahwa kunci untuk menjadi yang terbaik adalah memiliki mentalitas terbaik, dan itu harus diaplikasikan dalam setiap pertandingan.
Arteta juga membahas peran penting Jorginho dalam pertandingan tersebut, menyebutnya sebagai pemain cerdas yang memiliki kemampuan untuk membuat pemain di sekitarnya menjadi lebih baik.
Dia menilai gelandang internasional Italia sebagai pemain terbaik dalam pertandingan dan mengakui kerja keras mantan pemain Chelsea tersebut di dalam dan di luar lapangan.
Terakhir, Arteta menjelaskan keluarnya Bukayo Saka, menyatakan bahwa pemain tersebut seharusnya baik-baik saja setelah mendapat tendangan di pergelangan kaki atau punggung kakinya.
Taktisi panyol menyimpulkan dengan mengonfirmasi bahwa Arsenal berada di perburuan gelar musim ini dan berharap dapat terus konsisten sepanjang musim untuk gelar pertama mereka sejak 2004.
