Gilabola.com – Marcus Rashford dikecam keras oleh legenda klub, Paul Scholes, yang merasa tidak senang dengan bagaimana sikap penyerang itu saat dia ditarik keluar selama kekalahan Manchester United melawan Newcastle United.
Pemain internasional Inggris itu bukan satu-satunya yang mendapatkan kritikan dari legenda klub, karena Bruno Fernandes dan bahkan sang manajer, Erik ten Hag, juga tak luput dari kritikan.
Manchester United main sangat buruk selama pertandingan mereka di St James’ Park, dengan tendangan Alejandro Garnacho di awal pertandingan adalah satu-satunya tembakan tepat sasaran mereka.
Bisa dibilang bahwa mereka beruntung tidak kebobolan lebih banyak gol melawan Newcastle United, yang harus puas dengan kemenangan satu gol berkat gol tunggal Anthony Gordon.
Nah selama pertandingan itu, Marcus Rashford, bersama Anthony Martial, menjadi pemain pertama yang ditarik keluar setelah kinerja serangan yang buruk dari Manchester United, saat keduanya digantikan di menit ke-61.
Sebagai gantinya, Antony dan Rasmus Hojlund masuk untuk menggantikan keduanya, membuat serangan menjadi lebih segar dengan The Red Devils bisa menciptakan beberapa peluang di akhir babak kedua.
Tapi yang menyebalkan dari pergantian itu adalah sikap Marcus Rashford, yang tampak marah dan mempertanyakan kenapa dia ditarik keluar, sikap yang kemudian mengundang rasa eneg di hati Paul Scholes.
Diberitakan dari Metro, legenda lini tengah itu mengatakan kepada Premier League Productions, “Apa yang membuatnya terkejut? Saya tidak mengerti. Menurutnya, untuk apa dia tetap berada di lapangan? Dia menyebabkan lebih banyak kerugian bagi tim daripada kebaikan.”
Paul Scholes mengakui bahwa di musim lalu, Marcus Rashford memang tampil bagus dengan menjadi top skor klub dan membuktikan kemampuannya, dan tidak ada keraguan soal itu.
Tapi sekarang performanya cuma bikin geram, sudah begitu nggak sadar diri pula, digantikan malah menunjukkan sikap tidak senang, yang menurut Scholes, itu tidak baik bagi tim.
Selain mengkritik Marcus Rashford, Paul Scholes juga mengkritik Bruno Fernandes karena kerap keluar posisi dan itu membuat formasi Manchester United berantakan, sembari menyinggung sang manajer, Erik ten Hag.
Dia menambahkan, “Posisi apa yang dia minta untuk dia mainkan? Di mana Anda seharusnya berada di lapangan sepak bola? Saya melihatnya sebagai pemain nomor 10, ini adalah posisi terbaiknya karena dia bisa memberikan umpan dan mencetak gol.”
Namun, menurut Paul Scholes, Bruno Fernandes tidak terlhat berada di posisi itu, malah melihatnya kadang di kanan dan kadang di kiri, kadang terlalu turun ke belakang dan mengambil bola dari kiper.
Legenda klub itu pun menyebut bahwa mungkin manajer Erik ten Hag yang menyuruh untuk melakukannya, tapi dia pikir bahwa itu tidak bagus bagi tim dan cenderung merusak formasi.