Gila Bola – Mikel Arteta mulai membahas masa depan Granit Xhaka. Tapi sang pelatih tegaskan sekarang bukan waktu yang tepat bicara nasibnya di Arsenal.
Klub sepak bola asal London Utara bukan cuma dipusingkan soal peluang gelar juara Liga Inggris 2022/23 saja. Akan tetapi beberapa pemainnya sekarang juga diberitakan ada yang bakal hengkang.
Salah satunya adalah Granit Xhaka. Pemain asal Swiss kualitasnya tak perlu diragukan lagi di lini tengah. Ia sudah membela Arsenal sejak 2016 dan kerap jadi pilihan utama baik di era Arsene Wenger sampai sekarang ke Mikel Arteta.
Kini kontraknya tinggal semusim lagi di klub Liga Inggris asal London Utara. Dari berita yang beredar, Arsenal bersedia melepasnya di bursa transfer musim panas 2023. Namun Arteta punya jawaban yang berbeda soal masa depan Xhaka.
Tunggu Ini Selasai
Mikel Arteta sebagai pelatih Arsenal akhirnya buka suara setelah Granit Xhaka terus diberitakan akan hengkang. Pelatih asal Spanyol itu pun mulai memberikan penjelasan soal masa depan sang pemain.
Dikutip dari fotmob.com, Arteta mengatakan Granit Xhaka adalah sosok yang dihormati di klub. Sang pelatih bilang untuk soal masa depannya baru akan dibahas harus menunggu kompetisi Liga Inggris selesai dulu.
Sehingga bertahan atau tidaknya sang pemain setelah kompetisi ini berakhir. Jika tak capai kesepakatan tentu saja jadi berita baik untuk pelamar Xhaka.
Granit Xhaka Kembali ke Jerman
Pemain sepak bola 30 tahun rupanya tidak tertarik bermain di Inggris, Spanyol, atau ke Italia jika resmi pergi dari Arsenal di bursa transfer musim panas 2023.
Diberitakan Granit Xhaka akan kembali ke Liga Jerman. Klub yang santer ingin memboyongnya adalah Bayer Leverkusen.
Bayer Leverkusen belum lama ini juga telah memberikan kode bakal mendatangkan pemain berkualitas di musim panas nanti.
Arsenal Kehilangan Pemain Kunci
Selain William Saliba, Arsenal juga tidak akan bisa diperkuat oleh Oleksandr Zinchenko dan Gabriel Martinelli. Dua pemain itu dipastikan tak akan tampil di dua lga tersisa Liga Inggris The Gunners karena alami cedera.
Mikel Arteta bahkan telah menyatakan cedera yang dialami oleh Gabriel Martinelli cukup buruk ketimbang Zinchenko.