Gila Bola – Djordje Petrovic berbicara dalam wawancara pertamanya sebagai pemain Chelsea setelah kepindahannya dari klub MLS New England Revolution dalam kesepakatan transfer Rp 264 Milyar.
Dikonfirmasi bahwa penjaga gawang asal Serbia itu telah menandatangani kontrak berdurasi tujuh tahun di Stamford Bridge yang akan membuatnya bertahan di klub hingga setidaknya 30 Juni 2030 mendatang.
Sekarang, dalam wawancaranya yang diberitakan di situs resmi klub, Petrovic berbicara tentang kegembiraannya dalam suasana tempat latihan, menjelaskan bahwa semuanya dirancang di sini untuk kemenangan, pembelajaran, dan pencapaian prestasi luar biasa di level tertinggi.
Penjaga gawang muda berusia 23 tahun itu menyatakan bahwa dia merasa sangat senang berada di Chelsea dan mengaku bahwa dia memiliki antusiasme besar untuk memulai karir di klub ini.
Kiper setinggi 1,94 meter itu mengakui bahwa langkah ini merupakan pencapaian besar baginya dan mewujudkan impian untuk bergabung dengan salah satu klub terbesar di dunia. Dia merasa bahagia karena tujuannya telah tercapai.
Petrovic mengungkapkan kegembiraannya atas peluang bermain di Premier League dan harapannya untuk belajar banyak di Chelsea. Dia tak sabar bertemu rekan-rekan satu timnya dan merasakan atmosfer bermain di Stamford Bridge.
Dia hadir sebagai penonton di Stamford Bridge saat pertandingan melawan Luton pada Sabtu (26/8) dini hari WIB. Dua gol Raheem Sterling dan satu gol Nicolas Jackson membantu Chelsea meraih tiga poin pada awal musim ini.
Petrovic mengungkapkan antusiasmenya untuk bekerja dengan rekan satu tim barunya dan berharap bisa menelusuri jejak kesuksesan pemain Serbia sebelumnya di Chelsea, seperti Branislav Ivanovic dan Nemanja Matic.
Dia merasakan pengalaman yang luar biasa di Stamford Bridge, merasakan atmosfer kemenangan tim dalam pertandingan pertama musim ini. Petrovic menggambarkan betapa besar mimpi baginya untuk berada di Premier League dan merasakan intensitas serta semangat dari para fans.
Dia mengakui pengetahuannya tentang Chelsea dan pemain-pemain terdahulu seperti Didier Drogba. Dia juga mengagumi peran Ivanovic dan Matic sebagai pemain Serbia sebelumnya yang telah mencapai kesuksesan di klub ini.
Petrovic mengakhiri dengan menyampaikan harapannya kepada manajer barunya, Mauricio Pochettino. Dia menyebut pertemuan mereka dengan staf pelatih di hotel sebelum pertandingan melawan Luton sebagai pengalaman yang menyenangkan.
Penjaga gawang berusia 23 tahun itu merasa optimis bahwa dia akan berkembang dan meraih prestasi besar di bawah arahan manajer asal Argentina itu dan timnya di London Barat.
