Gilabola.com – Ruben Dias merasa bahwa Manchester City telah berbuat cukup untuk mengklaim tiga poin melawan Tottenham Hotspur, tetapi meminta rekan satu timnya untuk bangkit dari hasil imbang dramatis 3-3 di Liga Inggris.
Setelah unggul 2-1 di babak pertama ketika gol pembuka Son Heung-Min dibalas oleh gol bunuh diri pemain Korea itu dan sontekan jarak dekat Phil Foden, juara bertahan kemudian gagal mempertahankan keunggulan di babak kedua.
Tendangan keras Giovanni lo Celso membuat skor imbang, dan sementara Jack Grealish sempat tampak telah mencetak gol kemenangan Manchester City, sundulan Dejan Kulusevski akhirnya memaksa kedua tim berbagi satu poin dalam hasil imbang 3-3.
Walaupun Ruban Dias mengakui bahwa dia dan rekan-rekan setimnya merasa frustrasi karena tidak meraih kemenangan, kekecewaan tersebut tidak bisa dipendam menjelang jadwal perayaan yang padat.
Dalam wawancara dengan Sky Sports yang kami beritakan dari stus klub, sang bek menyatakan bahwa pertandingan terasa sulit bagi mereka, mirip dengan pertandingan melawan Liverpool.
Meskipun seharusnya bisa dimenangkan dengan selisih empat atau lima gol, pertandingan tersebut berakhir dengan skot imbang seperti dua pertandingan sebelumnya, dan hal-hal seperti itu bisa terjadi.
Ruben Dias menyatakan bahwa tim menganggap performa mereka cukup bagus di banyak level. Meskipun kebobolan banyak gol, mereka tetap menjaga sikap, cara bermain, dan agresi.
Meski tidak bisa meraih tiga poin, bek Portugal menyebutnya sebagai situasi yang membuat frustrasi. Meskipun frustrasi, Dias tidak menyalahkan usaha rekan-rekan satu timnya melawan Spurs dan yakin bahwa mereka sudah berusaha sekuat tenaga.
Bernardo Silva mengatakan bahwa dia dan rekan satu timnya harus terus menuntut lebih banyak dari diri mereka sendiri sebagai individu dan kolektif setelah dipaksa puas dengan satu poin melawan Spurs.
Manchester City mengalami patah hati di menit-menit akhir ketika sundulan Dejan Kulusevski di masa tambahan waktu memastikan pertandingan yang mendebarkan di Etihad berakhir imbang 3-3.
Meski Bernardo Silva memuji penampilan tim di babak pertama, dia merasa frustrasi karena tidak bisa mendapatkan tiga poin yang bisa diperoleh dengan susah payah melawan Spurs.
Sebagai sebuah tim, mereka perlu melihat apa yang perlu dilakukan dengan lebih baik dan menuntut lebih banyak secara individu. Di babak pertama, mereka brilian dalam cara bermain dan menekan, tapi kemudian perlu mencetak gol.
Meski mampu mencetak gol untuk memenangkan pertandingan, mereka harus bertahan lebih baik sebagai sebuah tim. Dia merasa sangat frustasi karena Manchester City tidak mendapatkan tiga poin.