Gila Bola – Dalam konferensi pers terakhirnya sebagai manajer Liverpool, Jurgen Klopp menyampaikan perasaannya setelah kemenangan 2-0 atas Wolverhampton Wanderers di Liga Inggris.
Pertandingan ini adalah laga ke-491 dan terakhir Jurgen Klopp sebagai pelatih Liverpool, yang ditutup dengan kemenangan berkat gol-gol dari Alexis Mac Allister dan Jarell Quansah.
Ini adalah kemenangan ke-305 taktisi Jerman selama masa jabatannya yang penuh kenangan di Anfield di mana dia akan mengakhiri waktunya setelah hampir sembilan tahun waktunya di Merseyside.
Jurgen Klopp mengakui bahwa momen perpisahannya terasa tidak biasa bagi seorang manajer sepak bola. Dia merasa bahwa hubungan istimewa yang telah terjalin dengan para pendukung Liverpool selama sembilan tahun terakhir sangat berharga.
Dia menyatakan bahwa fans adalah kekuatan utama di klub ini, yang terus mendorong dan mendukung klub melalui masa-masa sulit. Klopp menegaskan bahwa meski dia akan pergi, dia merasa senang karena telah meninggalkan klub dalam kondisi baik dengan tim yang luar biasa dan berkembang lebih cepat dari yang diharapkan.
Klopp mengakui bahwa minggu terakhir ini sangat berdampak padanya. Dia merasa terharu melihat bagaimana para pendukung menunjukkan cinta dan apresiasi yang besar kepadanya.
Namun, dia mengakui bahwa sulit baginya untuk menerima perhatian sebesar itu dan berharap bahwa di masa depan, dia bisa menikmati kehidupan yang lebih tenang. Meskipun demikian, Klopp berterima kasih kepada semua orang yang telah memberikan dukungan selama masa jabatannya.
Klopp juga menyoroti pentingnya kontribusi dari seluruh staf kepelatihan Liverpool. Ia menekankan bahwa kesuksesan yang diraihnya bukan hanya hasil kerja kerasnya sendiri, tetapi juga berkat kerja sama dan dedikasi dari tim pelatih yang luar biasa.
Juru taktik Jerman itu merasa senang melihat bagaimana staf lainnya juga mendapatkan apresiasi yang pantas mereka terima, memberi apresiasi pada Pep Lijnders, Peter Krawietz, Vitor Matos, John Achterberg, Jack Robinson, Taffarel, Andreas Kornmayer, dan Andreas Schlumberger.
Mengenai masa depannya, Klopp tidak memiliki rencana yang pasti. Dia mengatakan bahwa dia mungkin akan mulai dengan mengemas barang-barangnya dan merencanakan kehidupan pribadinya.
Dia menyebut bahwa dirinya belum merencanakan apa pun karena selama ini fokus sepenuhnya pada pekerjaannya sebagai pelatih Liverpool. Dia juga mengindikasikan bahwa dia tidak segera mencari pekerjaan baru sebagai manajer, meskipun dia menyadari bahwa mungkin ada kesempatan di masa depan.
Klopp menutup konferensi pers dengan rasa syukur dan optimisme. Dia menyatakan bahwa meskipun masa jabatannya telah berakhir, dia akan tetap menjadi pendukung setia Liverpool dan merasa bangga dengan apa yang telah dicapai bersama klub ini.
Juru taktik Jerman itu berjanji untuk kembali sesekali sebagai pendukung dan tetap mengikuti perkembangan Liverpool dengan penuh antusiasme. Dia kemudian mengucapkan kata perpisahan dengan kata-kata, “Sampai jumpa lagi!”.