Gilabola.com – Alexander Isak dipastikan akan masuk dalam skuad Liverpool untuk pertama kalinya sejak kepindahannya dari Newcastle yang memecahkan rekor transfer Inggris.
Penyerang asal Swedia itu dikabarkan masih berupaya mencapai kondisi fisik penuh, tetapi kehadirannya sudah menghadirkan dilema menarik bagi manajer Arne Slot terkait opsi serangan Liverpool.
Isak sebelumnya membuat pernyataan bahwa tidak semua pihak memahami keseluruhan proses kepindahannya ke Liverpool pada hari terakhir bursa transfer.
Penyerang ini tampil di laga awal musim untuk Swedia saat menghadapi Kosovo, dan dia menegaskan bahwa banyak yang belum mengetahui cerita lengkap di balik transfernya.
Selama kariernya, Isak kerap menghadirkan ancaman serius bagi Liverpool. Dia sempat mencetak gol penting melalui tembakan klinis di Anfield, melakukan lari brilian melewati bek seperti Ibrahima Konate sebelum menaklukkan kiper, dan mengeksekusi gol spektakuler di St James’ Park.
Keberhasilannya mencetak empat gol dan satu assist dalam enam pertandingan melawan Liverpool menunjukkan kualitas serta insting menyerangnya yang mumpuni.
Persaingan dan Penyesuaian Posisi
Kehadiran Isak memunculkan pertanyaan mengenai bagaimana Slot akan mengatur lini serang Liverpool, terutama dengan hadirnya Hugo Ekitike yang sudah tampil impresif sejak bergabung dari Eintracht Frankfurt.
Ekitike sebelumnya bekerja di area yang lebih lebar, sementara Isak lebih nyaman bermain di tengah. Sky Sports Jamie Carragher memperkirakan Isak kemungkinan akan menjadi pilihan utama sebagai striker tengah, sementara Ekitike bisa bersaing untuk posisi itu atau bergeser ke sisi lebar menyerang.
Ekitike sendiri menyadari bahwa kedatangan Isak akan menambah kompetisi internal. Dia menyebut bahwa persaingan ini akan menuntut adaptasi dan kerja sama yang lebih intens dalam tim.
Liverpool pun diperkirakan akan menerapkan rotasi di posisi striker tengah, mengingat padatnya jadwal kompetisi musim ini dan pengalaman cedera Isak sebelumnya.
Ancaman dan Peluang Serangan
Isak tidak hanya mengandalkan sentuhan di dalam kotak penalti. Musim lalu, enam dari 23 gol Premier League-nya tercipta dari jarak jauh. Hal ini memberi peluang bagi Liverpool untuk mengombinasikan pergerakan Isak dengan Ekitike atau pemain sayap seperti Cody Gakpo dan Florian Wirtz untuk memaksimalkan ruang serang.
Peran pemain sayap menjadi penting, terutama Gakpo yang sejauh ini tampil produktif dengan kontribusi assist dan peluang terbanyak di tim. Slot kemungkinan akan merotasi Gakpo dan Ekitike tergantung situasi pertandingan. Selain itu, bakat muda Rio Ngumoha juga menambah opsi serangan di sisi kiri.
Kehadiran Isak juga diharapkan bisa memengaruhi performa Mohamed Salah, yang sejauh ini belum sepenuhnya kembali ke performa terbaik meski sudah mencatat dua kontribusi gol dalam tiga laga Premier League. Pergerakan Isak di lini depan diharapkan menciptakan ruang bagi Salah sekaligus menambah variasi serangan Liverpool.
Liverpool sendiri masih memimpin daftar pencetak gol di Premier League dengan delapan gol dalam tiga pertandingan awal. Dengan kedatangan Isak, Slot memiliki opsi tambahan untuk mengatur kombinasi serangan yang lebih dinamis.
Jika Isak bisa cepat beradaptasi, Liverpool diharapkan bisa mempertahankan tren positifnya saat bertandang ke Turf Moor menghadapi Burnley akhir pekan ini.
Jumlah opsi serangan yang kini tersedia membuat ancaman Liverpool semakin sulit diantisipasi oleh lawan, terutama dalam menghadapi jadwal padat kompetisi domestik dan Eropa.
Kehadiran Isak menambah kedalaman skuad yang memungkinkan Slot menyesuaikan strategi sesuai kebutuhan setiap pertandingan, dengan taktisi Belanda itu punya banyak pilihan berbeda dan berkualitas di lini depan timnya.
