Ten Hag Kecewa Manchester United Kembali Kehilangan Poin, Harapan Liga Champions Menipis

Gila Bola – Erik ten Hag, manajer Manchester United, secara terbuka mengakui bahwa timnya telah mengalami kesulitan dalam beberapa pertandingan terakhir, yang telah mengakibatkan kehilangan poin yang berharga dalam perburuan tempat di Liga Champions.

Berbicara setelah pertandingan imbang 2-2 melawan Bournemouth di Liga Inggris, Ten Hag menyoroti kekecewaannya terhadap hasil tersebut dan menyoroti masalah yang timnya alami terutama dalam babak pertama.

Erik ten Hag menekankan bahwa kehilangan bola di area yang seharusnya tidak terjadi telah menjadi masalah yang konsisten bagi timnya dalam beberapa pertandingan terakhir.

Dia, dalam konferensi pers yang kami beritakan dari situs klub, secara khusus menyoroti kekurangan organisasi di sisi kanan pertahanan mereka yang telah dieksploitasi oleh lawan-lawan mereka.

Meskipun timnya berhasil bangkit dari posisi tertinggal dua kali dalam pertandingan melawan Bournemouth, Ten Hag menegaskan bahwa hasil tersebut tidak memuaskan dan mencerminkan ketidakpantasan tim untuk mendapatkan lebih banyak.

Manajer Setan Merah tersebut juga mengakui peningkatan performa timnya dalam babak kedua, di mana mereka berhasil mengambil lebih banyak tanggung jawab dan menutup permainan dengan lebih baik.

Namun demikian, Erik ten Hag menyoroti kebutuhan untuk tetap konsisten sepanjang pertandingan dan menghindari kehilangan poin di tahap-tahap akhir musim Premier League yang sangat krusial.

Dalam diskusi tentang keputusan wasit, ten Hag menyatakan ketidaksetujuannya terhadap beberapa keputusan penalti yang diberikan dan menerima dalam pertandingan-pertandingan terakhir.

Taktisi Belanda itu mengklaim bahwa beberapa keputusan tersebut masih bisa diperdebatkan dan bahwa timnya telah menjadi korban dari beberapa keputusan yang kontroversial.

Ten Hag juga memberikan pujian kepada pemainnya, terutama kepada Harry Maguire yang berhasil mengatasi cedera pada babak pertama untuk tetap tampil sepanjang pertandingan.

Pelatih berusia 54 tahun itu menyoroti kepemimpinan dan kualitas bertahan bek timnas Inggris itu yang penting bagi timnya, terutama dalam menghadapi tekanan lawan.

Pada akhirnya, ten Hag menegaskan bahwa timnya harus meningkatkan konsistensi mereka dan mengambil kendali atas permainan jika mereka ingin mencapai target mereka untuk lolos ke Liga Champions.

Meskipun ada beberapa kendala seperti cedera dan keputusan wasit yang kontroversial, ten Hag menyatakan bahwa timnya harus fokus pada penampilan mereka sendiri dan memastikan bahwa mereka tidak kehilangan poin dengan cara-cara yang tidak perlu.

Ayo join channel whatsapp Gilabola.com untuk mendapatkan update terbaru seputar sepak bola! klik di sini gibolers!