Steven Gerrard membuktikan prediksinya benar mengenai peran baru bintang Liverpool, Curtis Jones, yang kini memberikan dampak besar bagi skuad Jurgen Klopp dalam persaingan juara Liga Inggris.
Curtis Jones telah menjadi gelandang paling berpengaruh bagi Liverpool musim ini dan sangat berambisi untuk menebus waktu yang telah terlewatkan. Selama tahun-tahun awal kariernya di Liverpool, Piala Liga selalu mencerminkan perannya di Anfield.
Di musim-musim sebelumnya, Jones memanfaatkan perannya di kompetisi ini sebagai panggung untuk membuktikan bahwa ia layak mendapatkan lebih banyak waktu bermain di Liga Premier, bersaing dengan pemain-pemain seperti Jordan Henderson, Alex Oxlade-Chamberlain, Naby Keita, dan James Milner.
Namun, kali ini, Jones memanfaatkan Piala Liga dengan cara yang berbeda. Dalam pertandingan melawan Leicester City, Bournemouth, West Ham United, dan Fulham, pemain berusia 22 tahun itu menunjukkan perkembangan sensasionalnya di Anfield selama 12 bulan terakhir.
Setelah kemenangan 2-1 atas Fulham di leg pertama semifinal Piala Liga, Jones mendapat pujian setelah memberikan performa yang menakjubkan di Anfield. Dengan tingkat keberhasilan operan 98 persen (48/49), duel 100% berhasil, dan gol yang mengubah jalannya pertandingan, Jones kembali membuktikan kontribusinya yang luar biasa.
Cody Gakpo, partner setia Jones di lapangan, mengatakan bahwa gelandang ini akan membutuhkan rak lemari ekstra di rumahnya di Merseyside untuk menampung penghargaan Man of the Match Piala Liga berturut-turut.
Gakpo, yang baru bergabung pada Januari tahun lalu, mungkin baru menyadari kemampuan tak terbatas Jones.
Jones pernah diasuh oleh Steven Gerrard ketika bermain untuk tim U-18 klub pada 2017. Meskipun perjalanan Jones bukannya tanpa rintangan, keunggulannya dalam penguasaan bola terus-menerus mendapatkan perhatian istimea dari Gerrard. Klopp juga mendengar saran ini dari Gerrard dan kini melihatnya menjadi kenyataan.
Meski Klopp dan manajer Inggris U-21 Lee Carsley menuntut peran lebih banyak dari Jones belakangan ini, ia telah bangkit setelah cedera yang sempat menyulitkannya.
Sejak diberikan kesempatan bermain dalam starting XI pada bulan April lalu, Jones telah menjadi pemain kunci bagi The Reds, bersaing dengan pemain seperti Mohamed Salah, Trent Alexander-Arnold, dan Alisson Becker dalam formasi “Liverpool 2.0” yang kini masih memimpin klasemen Liga Inggris.