Gilabola.com – Unai Emery kembali ke Liga Inggris sebagai penerus Steven Gerrard di Villa Park. Tidak, itu bukan salah ketik. Gaya bicara Unai Emery, “Good ebening” saat mengucapkan selamat petang pada jumpa pers menjadi ciri khasnya yang diledek media-media Inggris.
Kabar ini muncul pada Selasa dinihari (25/10) saat semua orang menyangka bahwa manajer Sporting CP Ruben Amorim akan terpilih oleh manajemen Aston Villa guna menjadi pengganti sang legenda Reds.
Harga kesepakatan transfer yang diminta Sporting CP menjadi ganjalan direksi Aston Villa, yang bukan sebuah klub kaya raya. Semula klub Portugal itu meminta 30 juta pound, sekitar 530 Milyar, untuk kepindahan manajernya. Lalu turun jadi 180 Milyar rupiah. Tapi tetap saja kemahalan.
Kini mendadak Unai Emery, yang sejak tahun 2020 setia dengan Villarreal serta membawa tim kecil Liga Spanyol itu menjadi juara Liga Europa, mengiyakan permintaan klub Premier League itu untuk menjadi pelatih mereka. Belum jelas, apa alasan yang dikemukakan Emery untuk minta diri dari direksi Villarreal.
Gol-gol dari Leon Bailey, dua dari Danny Ings dan Ollie Watkins membawa tim yang baru saja ditinggal pergi Gerrard itu menang dengan skor besar 4-0 atas Brentford, tim yang sebenarnya sama sekali tidak mudah untuk ditaklukkan di bawah arahan Thomas Frank.
Hal itu menimbulkan pertanyaan, apakah para pemain Villa selama ini sengaja bermain buruk agar Gerrard dipecat?
Sebelum menangani El Submarino Amarillo, pelatih 50 tahun itu sudah pernah menjadi pelatih Arsenal selama semusim, setelah sebelumnya juga menangani PSG dan Sevilla.