Gilabola.com – Antony menjadi salah satu headline utama selama pertandingan Manchester United melawan Sheriff Tiraspol di Liga Europa pada Jumat (28/10) dini hari WIB saat dia memamerkan aksi spin spesialisnya selama pertandingan tersebut.
Manajer Manchester United Erik ten Hag bereaksi atas kritikan yang dialamatkan kepada Antony selama kemenangan Liga Europa mereka melawan Sheriff Tiraspol di Old Trafford, mengatakan bahwa aksinya tidak terlalu bermasalah baginya selama ada produk akhirnya, seperti diberitakan via Manchester Evening News.
Aksi spin khas penyerang Brasil itu ditunjukkannya selama menit ke-37 saat pertandingan masih skor kacamata, dengan dia melakukan gerakan memutar dengan bola sebelum melepaskan umpan terobosan, yang sayangnya gagal dijangkau rekan setimnya.
Antony does his trademark skill and then passes the ball straight out of play.
Amazing. pic.twitter.com/rzcoRBk5Nb
— SPORTbible (@sportbible) October 27, 2022
Aksi itu menuai banyak kritikan seperti dari Robbie Savage, sementara legenda Manchester United seperti Paul Scholes juga bahkan menjuluki mantan bintang Ajax Amsterdam itu sebagai badut atas aksinya pamer skill tersebut.
Kini manajer Erik ten Hag akhirnya angkat bicara, mengatakan bahwa dia tidak mempermasalahkan aksi seperti yang ditunjukkan Antony itu selama itu fungsional sembari mengungkapkan bahwa dia juga menuntut penyerang seharga Rp 1,5 Trilyun itu untuk lebih banyak berlari di belakang, lebih sering berada di dalam kotak, lebih banyak mengejar lawan, dan lebih banyak menggiring bola dengan tempo yang tepat.
Antony kemudian digantikan pada saat jeda, bersamaan dengan beberapa pemain lain seperti Lisandro Martinez, Diogo Dalot, dan Casemiro, tapi ada anggapan bahwa penarikan penyerang Brasil itu karena aksi pamer skillnya di babak pertama tersebut.
Erik ten Hag kemudian mengkonfirmasi bahwa pergantian pemain itu tidak ada hubungannya dengan aksi pamer skill pemain berusia 22 tahun itu, menegaskan bahwa pergantian empat pemain sekaligus itu sudah direncanakan sejak awal.