Gila Bola – Ketika Morgan Gibbs-White gagal menyarangkan penalti pada babak pertama laga Inggris vs Israel tadi malam, itu adalah kali ketiga gawang timnas Israel gagal ditembus dari titik putih pada turnamen Euro U21 ini.
Sang pemain Nottingham Forest bertugas menjadi eksekutor pada sepakan penalti menit 17, saat ia terlihat gugup dan mengarahkan bola ke sisi kanan gawang yang dijaga Tomer Tzarfati, kiper Netanya, sebuah klub di Israel.
Pada akhirnya siapa pun yang bertugas menjaga gawang Israel itu, rupanya pergi makan siang atau tertidur, dengan Gibbs-White membalaskan kesalahannya jelang akhir babak pertama, ditambah satu gol dari Cole Palmer dan Cameron Archer jelang akhir. Skor akhir 3-0 bagi Inggris.
Cole Palmer, sang gelandang Manchester City, menjadi pemain paling penting tim Tiga Singa karena ia juga bertindak sebagai pemberi assist untuk dua gol Inggris, selain mencatatkan namanya di papan skor.
Kapan Dua Lagi Penalti Gagal Tembus Gawang Israel?
Dua penalti lain terjadi pada laga penyisihan Grup C, 25 Juni 2023, ketika Jerman main imbang 1-1 melawan skuad Gil Cohen dan rekan-rekannya. Pada waktu itu Die Mannschaft bahkan memiliki DUA KALI penalti yang ditujukan ke gawang Daniel Peretz, penjaga gawang Maccabi Tel Aviv, dan keduanya gagal tembus.
Dua kegagalan penalti itu terjadi oleh Youssoufa Moukoko, penyerang Borussia Dortmund yang masih berumur 18 tahun, pada menit kedua sejak kick-off di Stadion Ramaz Shengelia tersebut.
Kegagalan kedua terjadi melalui Jessic Ngankam, penyerang Hertha Berlin, 10 menit jelang akhir laga pertama penyisihan grup itu. Total dua kali tendangan penalti yang seharusnya sangat mudah itu gagal menembus gawang Israel. Jerman pada akhirnya tersingkir lebih awal, dengan Inggris serta Israel melaju ke perempat final.
Inggris Sudah Lima Pertandingan Tanpa Kebobolan
Tim yang berada di bawah arahan pelatih Lee Carsley itu kini memastikan diri melaju ke final Euro U21 guna menghadapi Spanyol, yang menang besar 5-1 atas semifinalis lainnya Ukraina.
Inggris menjadi tim yang lebih difavoritkan di partai puncak ini karena mereka tidak kebobolan satu kali pun dari lima pertandingan sejak penyisihan grup.
- menang 2-0 atas Republik Ceko
- menang 2-0 atas Israel
- menang 2-0 atas Jerman
- menang 1-0 atas Portugal di babak perempat final
- menang 3-0 atas Israel di semifinal