Gilabola.com – Gli Azzurri nanti malam akan menghadapi tim yang sangat dibenci karena pernah membuat rakyat Italia menangis, gagal lolos ke Piala Dunia 2022. Satu pertemuan sesudah Qatar usai imbang. Kini mereka harus menang, sekaligus membalaskan dendam.
Makedonia Utara bukan merupakan nama yang akan disambut secara ramah oleh pecinta bola Italia. Negeri itu membunuh peluang lolos tim biru, yang waktu itu masih berada di bawah arahan Roberto Mancini, di semifinal play-off kualifikasi zona Eropa.
Waktu itu, 25 Maret 2022, satu gol dari penyerang Hajduk Split, Aleksandar Trajkovski, memastikan Italia tersingkir. Namun pada partai kualifikasi selanjutnya, Cristiano Ronaldo dan rekan-rekannya dari timnas Portugal membantu membalaskan dendam dan berbalik menyingkirkan negeri Balkan tersebut.
Italia Gagal Kalahkan Makedonia Utara Setelah Itu
Satu pertemuan sebenarnya sudah terjadi setelah itu, yakni pada kesempatan kualifikasi untuk Piala Eropa 2024. Pada laga 10 September 2023 itu, Italia kembali gagal menang. Hanya skor 1-1.
Satu gol awal babak kedua dari Ciro Immobile dibalaskan oleh Enis Bardhi, gelandang Trabzonspor, sebuah klub asal Turki.
Kini pada matchday ketujuh Grup C Azzurri memiliki kesempatan terbaik untuk berbalik menyingkirkan Makedonia Utara dari Piala Eropa 2024, yang akan dimainkan tahun depan di Jerman.
Bagaimana Cara Makedonia Utara Bermain?
Dari dua pertemuan terakhir terlihat bagaimana negara Balkan itu bermain kontra Azzurri dan kemungkinan besar akan mereka ulangi untuk pertemuan nanti malam di Stadio Olimpico Roma.
Eljif Elmas dan rekan-rekannya tidak suka mendominasi bola. Mereka membiarkan Italia menjadi penguasa si bundar. Dalam dua kesempatan yang disebut di atas tadi, Azzurri unggul dominasi bola sampai 63-64 persen.
Tim yang suka mengenakan jersey merah dengan aksen oranye itu gemar melakukan serangan balik. Dalam kemenangan 0-1 di Stadio Renzo Barbera pada Maret 2022, mereka hanya memiliki empat percobaan gol saja, dua tepat sasaran ke gawang Gianluigi Donnarumma dan satu menjadi gol, yang menyingkirkan Italia.
Dalam laga kualifikasi Euro 2024 pada September 2023, dominasi bola kembali berada di bawah kekuasaan tim biru. Tetapi kali ini Ezgjan Alioski dan teman-temannya lebih agresif dan mencatatkan 10 kali percobaan serangan, berbanding sembilan kali saja dari tim tamu. Tiga tepat sasaran ke gawang Donnarumma, satu menjadi gol.
Kali ini Azzurri memiliki pelatih yang terlihat lebih cakap, Luciano Spalletti, yang berhasil membawa Napoli meraih Scudetto selama dua musim karirnya di Naples.
Ia harus memecahkan masalah, apakah hendak main dominan atau tidak, dan bagaimana cara menembus pertahanan Makedonia Utara untuk mencetak satu-dua gol lebih dulu.
