Gila Bola – Pada leg pertama babak semifinal Piala Liga, Liverpool berhasil bangkit dari ketertinggalan untuk mengalahkan Fulham dengan 2-1 di Anfield, sebuah kemenangan yang sangat memuaskan bagi manajer Jurgen Klopp.
Dalam pertandingan tersebut, Liverpool mencetak dua gol dalam tiga menit di babak kedua, membalikkan keadaan setelah Willian mencetak gol pembuka pada menit ke-19 bagi Fulham.
Curtis Jones menjadi pahlawan dengan tendangan yang dibelokkan, menyamakan kedudukan sebelum Cody Gakpo mencetak gol penentu dari jarak dekat untuk membawa The Reds unggul 2-1 jelang leg kedua di Vicarage Road.
Jurgen Klopp, dalam konferensi pers yang kami beritakan dari situs klub, menyatakan bahwa keberhasilan tersebut adalah hasil dari mentalitas tim, di mana kualitas dan keyakinan berperan penting.
Taktisi Jerman juga mengakui bahwa musim ini timnya telah mengalami kesulitan, tetapi berhasil bangkit dengan menciptakan momen-momen penting dan menang dengan comeback.
Liverpool mencatatkan statistik yang mencolok, dengan keterlibatan 30 gol dari pemain pengganti musim ini, menjadi tim Premier League dengan kontribusi gol terbanyak dari pemain cadangan.
Jurgen Klopp menjelaskan bahwa ini disebabkan oleh ketersediaan pemain berkualitas yang dapat diandalkan di skuad asuhannya, meskipun tidak semua pemain selalu tersedia untuk bermain.
Dalam hal statistik tersebut, Darwin Nunez juga mencuri perhatian dengan penampilan luar biasanya. Klopp memuji kontribusi luar biasa pemain asal Uruguay tersebut, yang ketika dia tidak mencetak gol, dia memberikan assist untuk dua gol timnya.
Klopp menyebut Nunez sebagai pemain yang melakukan segalanya dengan benar, dan meskipun gol tidak tercipta dalam situasi tertentu, kontribusinya diakui sebagai sesuatu yang istimewa.
Bagaimanapun, semifinal melawan Fulham belum selesai jelang leg kedua pada pekan mendatang di Vicarage Road, dan jelas bahwa Jurgen Klopp tidak bersedia meremehkan lawan.
Meskipun Liverpool unggul tipis dalam hal agregat menuju pertandingan leg kedua, taktisi Jerman menegaskan bahwa situasi masih terbuka, dan Fulham mampu menyulitkan mereka.
Mengenai liburan musim dingin, Jurgen Klopp menyatakan bahwa bahasa Inggrisnya tidak mencukupi untuk menggambarkan betapa dia menantikannya.
Seluruh pengalaman pertandingan, perubahan taktik, serta penampilan pemain muda seperti Conor Bradley memberikan kepuasan tersendiri bagi Klopp, yang merasa senang dengan reaksi dan kontribusi positif dari seluruh timnya.
