Gilabola.com – Kepergian Lionel Messi dan Neymar terbukti berdampak sangat besar bagi PSG dengan jumlah follower mereka di media sosial merosot drastis, serta Kylian Mbappe bukan lagi pemain dengan penjualan jersey terbesar.
Messi memutuskan melakukan transfer ke Inter Miami di Major League Soccer di Amerika Serikat, sementara Neymar pindah ke Al Hilal di Liga Arab Saudi.
Mbappe bertahan di Parc des Princes, tetapi ia bukan lagi figur terpopuler. Setidaknya jika hal itu dilihat dari jumlah penjualan jersey mereka.
Menurut laporan dari wartawan Perancis Abdellah Boulma, seperti dikutip oleh SportBible, figur paling populer saat ini di antara para pemain Paris Saint-Germain adalah Lee Kang-in, dengan penjualan jersey Mbappe sedikit di belakang sang pemain Korea Selatan.
Padahal Kang-in baru saja bergabung ke PSG pada musim panas 2023 lalu, dengan nilai transfer mencapai 19 juta pound, atau setara 366 Miliar rupiah.
Dampak Kepergian Messi dan Neymar dari PSG
Menurut laporan dari media yang sama, selama dua tahun karir si bintang Argentina itu di Parc des Princes, jumlah follower PSG di Instagram naik pesat dan mencapai 25 juta orang.
Kini setelah kepergian La Pulga ke Inter Miami di Amerika Serikat, jumlah follower klub raksasa Ligue 1 merosot drastis menjadi hanya 15 juta orang saja. Hal ini diperparah oleh kepergian Neymar ke Arab Saudi.
L’Equipe mengklaim sponsor utama seperti Crypto.com tengah mempertanyakan kegunaan memperpanjang kontrak mereka dengan PSG.
Sementara itu beberapa sponsor lain yang lebih kecil menunda-nunda pembayaran mereka ke klub, juga dengan alasan yang sama. Tidak ada lagi perhatian publik terhadap mereka sejak kepergian Messi dan Neymar.
Penjualan tiket hari pertandingan juga merasakan dampak langsung dari hilangnya Neymar dan Messi.
Misalnya saja tiket PSG kontra Strasbourg yang sudah dijual sejak tiga pekan silam dan belum kunjung habis terjual. Itu berarti pendapatan yang lebih kecil lagi bagi klub.
