Gilabola.com – Federico Dimarco melepaskan gol jarak jauh ke gawang Frosinone tadi malam yang layak mendapatkan Puskas Award. Tidak butuh komentator profesional untuk menyetujuinya. Bahkan netizen awam pun akan setuju gol itu layak mendapatkan penghargaan.
Apa yang hebat dari gol pemain No 32 Inter itu adalah, ia melakukannya sedikit di pinggir lapangan. Itu tentu memiliki tingkat kesulitan lebih tinggi karena sudut yang lebih sempit ke arah gawang daripada serangan yang dilepaskan dari bagian tengah lapangan. Nanti kita lihat.
Ia menerima umpan dari Henrikh Mkhitaryan sebelum mengambil ancang-ancang dan mengirim bola langsung ke gawang Stefano Turati. Mungkin untuk pertama kalinya stopper Italia itu mengalami gol semacam ini di ajang Serie A.
Federico Dimarco Puskas Goal? Goal of the season? 🤔😳#InterFrosinone
pic.twitter.com/g872avdxDE— $ 🇵🇸 (@samirsynthesis) November 12, 2023
Inter kemudian menang dua gol setelah Hakan Calhanoglu mencetak gol dari titik penalti beberapa saat usai babak kedua dimulai. Tidak ada balasan dari Frosinone.
Pelatih Inter Simone Inzaghi bahkan berani melakukan lima rotasi pemain antara menit 61 sampai 81, saking percaya diri bahwa timnya akan meraih tiga poin.
Gol Harry Kane Juga Layak Puskas Award
Sebenarnya bukan hanya Dimarco. Jika kita ingat beberapa pekan silam, Harry Kane dari Bayern Munchen juga pernah melepaskan gol jarak jauh yang sama menakjubkan.
Sorry tidak ada rekaman videonya. Hanya still pictures saat ia melesakkan gol ke gawang SV Darmstadt 98 pada kemenangan 8-0 tersebut. Dalam laga ini mantan penyerang Tottenham Hotspur itu mencatatkan tiga gol pada menit 51, 59 dan 88.
Harry Kane mencetak tiga gol pada 28 Oktober itu tetapi tidak bisa disebut sebagai hattrick untuk sebuah aturan aneh di kompetisi Bundesliga
What a goal by Harry Kane 🥶🥶
Puskas come outside pic.twitter.com/A6oCRbztDN— Franko™🐐 (@MCFC_Francis) October 28, 2023
Paul Onuachu Juga Layak Puskas Award
Pemain lain yang layak mendapatkan penghargaan ini adalah Paul Onuachu asal Nigeria usai ia melesakkan sebuah gol tumit ke gawang lawan untuk klub Turki, Trabzonspor.
Onuachu datang ke Liga Turki sebagai pemain pinjaman asal Southampton saat ia melesakkan gol kalajengking ke gawang Konyaspor pada hari Jumat lalu (10/11).
Paul Onuachu might have just won the 2023 Puskas Award with this goal for Trabzonspor 🤯
pic.twitter.com/ZIvTMW1hTi— Trae ❄️ (@AFCTrae) November 10, 2023
Apakah Puskas Award Itu?
Penghargaan ini pertama kali diciptakan pada tahun 2009 dengan maksud diberikan pada siapa pun pemain sepak bola, laki-laki atau perempuan, yang mencetak sebuah gol indah.
Nama Puskas merujuk pada nama bekas pemain Real Madrid Ferenc Puskás yang bermain di Santiago Bernabeu antara akhir 1950-an sampai 1960-an.
