Gila Bola – Timnas Indonesia akan lakoni laga penting melawan Jepang di matchday tiga Piala Asia, Rabu (24/1) malam nanti. Tentunya lawan kali tak main-main, skuad Samurai Biru bahkan bisa dibilang kelewat megah.
Bisa bayangkan bagaimana perasaan Asnawi Mangkualam dan kawan-kawan saat mereka berhadapan dengan pemain sekelas Wataru Endo, Takumi Minamino, Takehiro Tomiyasu atau Takefusa Kubo? Empat nama pemain bintang di Timnas Jepang tersebut – yang selama ini hanya mereka lihat di layar kaca, tapi malam nanti skuad Garuda akan berhadapan langsung dengan idola dunia tersebut.
Kabarnya, jelang bertemu tim asuhan Hajime Moriyasu itu, para pemain Indonesia banyak yang lakukan ritual khusus. Cara ini ditempuh, tak lain untuk mengurangi ketegangan sebelum bertanding, dan tentunya… berhasil hasil positif di laga ini.
Di antara para pemain Indonesia yang lakukan ‘ritual khusus’ adalah Elkan Baggott. Bek jangkung asal klub Ipswich Town itu mengaku putuskan puasa dari media sosial, dan fokus berlatih untuk hadapi Jepang.
Menurutnya, dengan puasa dari media sosial – terutama laman Instagram yang banyak disinggahinya, dirinya bisa terbebas dari pikirkan banyak komentar orang mengenai bagaimana ia dan timnya bermain, misalnya.
Ini Ritual Khusus Asnawi Mangkualam Sebelum Indonesia vs Jepang
Lalu, ‘ritual khusus’ juga dilakukan Asnawi. Pemain yang kini tengah mencari klub baru setelah ia tinggalkan Jeonnam Dragons itu mengaku, dirinya menjadi lebih sering berdoa, membaca Ayat Kursi dan berdzikir di ruang ganti.
Semua dilakukan Asnawi agar bisa meredam ketegangan dan lebih tenang jelang lakoni laga melawan Jepang hari ini. Tentunya ini pertandingan yang akan membuat jantung para pemain Indonesia berdebar-debar, karena mereka akan hadapi banyak pemain papan atas di sebuah laga penting yang sangat menentukan nasib bangsa.
Sementara itu dalam jumpa pers sebelum pertandingan, Shin Tae-yong mengatakan akan turunkan skuad terbaik di laga melawan Jepang. Hal serupa – pastinya, juga akan dilakukan Moriyasu dari kubu lawan.
Bagi tim Merah Putih, laga melawan Jepang hari ini tentunya sangat berarti. Bukan hanya demi meraih poin, tetapi juga bisa menjadi laga bersejarah buat skuad Garuda.
Timnas Indonesia ke 16 Besar? Tak Ada yang Tidak Mungkin
Diungkapkan Egy Maulana Vikri – yang hadir dalam jumpa pers bersama Shin Tae-yong, masyarakat Indonesia – seperti halnya para pemain tim nasional, tentunya bermimpi lolos ke babak 16 besar ajang Piala Asia edisi ke-18 ini. Diakui Egy, walau tak mudah, tetapi tidak ada yang tak mungkin.
Shin Tae-yong sendiri akui, Jepang akan menjadi lawan yang sulit bagi anak asuhnya. Namun, ia dan anak asuhnya akan berjuang sekuat mungkin demi membawa Indonesia melaju dan berada di turnamen ini selama mungkin.
“Ini laga yang sulit buat kami, tapi kami akan berjuang dan tunjukkan bahwa sepak bola Indonesia sudah jauh lebih berkembang,” tandas Shin Tae-yong dalam situs resmi AFC.
Pelatih asal Korea Selatan itu menambahkan, meskipun peluang Indonesia untuk lolos ke babak berikutnya di turnamen ini sangat terbuka – dengan berbagai cara, tapi Shin Tae-yong tegaskan ia dan timnya akan fokus hadapi Jepang dan bermain seperti mereka beraksi di dua laga fase grup sebelumnya.