Perselisihan Bintang Real Madrid dan Barcelona Makin Memprihatikan di Timnas Spanyol

Gila Bola – Hubungan buruk antara salah satu bintang Real Madrid, Dani Ceballos, dan Gavi kini semakin memprihatinkan di Timnas Spanyol.

Jika Piala Dunia Qatar menjadi sesuatu yang harus dilewati, Timnas Spanyol pun menyaksikan bahwa mereka harus lakukan pergantian pelatih. Luis Enrique barangkali bukan lagi pelatih La Roja, tetapi idenya untuk membangun tim baru yang berpusat pada pemain muda akan tetap ada.

Khususnya di lini tengah, telah alami perubahan dramatis terkait pemain selama beberapa tahun terakhir.

Para pemain seperti Sergio Busquets dan Thiago Alcantara tak lagi berada dalam dinamikanya. Namun beberapa wajah baru, termasuk Dani Ceballos, Pedri dan Gavi tampaknya akan menjadi masa depan lini tengah skuad La Roja.

Bukan rahasia lagi, Ceballos dan peraih penghargaan Golden Boy – Gavi, tak pernah bertegur sapa. Menurut El Larguero, hubungan buruk antara dua rekan senegara itu telah memunculkan kekhawatiran di Timnas Spanyol.

Ini Sebab-Musabab Perselisihan Tersebut

Para kapten tim diberitakan berpihak pada bintang Barcelona tersebut dan memberi dukungan padanya di ruang ganti. Sedangkan Ceballos, tampaknya akan menjadi pihak yang menanggung beban.

Sejarah antara kedua pemain tersebut berawal dari laga El Clasico antara Barcelona dan Real Madrid di bulan Januari. Ketika itu, Ceballos menarik rambut Gavi di lapangan dalam laga final Piala Super Spanyol.

Insiden itu tak reda di ruang ganti, dan pemain muda Blaugrana tersebut menyerang balik Ceballos lewat dorongan off-the-ball di laga El Clasico berikutnya.

Pelatih Timnas Spanyol Minta Keduanya Berdamai

Pelatih Timnas Spanyol, Luis de La Fuente, telah meminta kedua pemain itu untuk membicarakan masalah mereka di kamp latihan pertama, sejak De la Fuente mengambil alih posisi pelatih dari Enrique.

Diungkapkan Madrid Universal, pelatih itu yakin kedua gelandangnya tersebut sudah berdamai, tapi ternyata tidak demikian.

“Ceballos dan Gavi telah tunjukkan kualitas manusia yang luar biasa. Mereka akan korbankan hidup mereka satu sama lain,” ujar De La Fuente kepada media beberapa waktu lalu.

Namun, dengan situasi yang terus memburuk dalam beberapa hari terakhir, tampaknya harus dicermati lagi apakah De La Fuente akan mengambil tindakan tegas terhadap dua penggawanya tersebut.