PSG Siap Saingi Bayern Untuk Harry Kane, Manchester United Masih Bisa Hidupkan Minat

Gila BolaParis Saint-Germain dikabarkan siap untuk menyaingi Bayern Munchen dalam perburuan striker Tottenham Hotspur Harry Kane dengan Manchester United juga masih belum keluar sepenuhnya dari perburuan.

Baru-baru ini ketua eksekutif Die Roten Jan-Christian Dreesen telah bertemu dengan ketua Spurs Daniel Levy di sebuah hotel di London pada hari Kamis di mana mereka kemudian makan bersama dalam pertemuan tersebut.

Sejumlah laporan menyebutkan bahwa ada pembicaraan untuk transfer Harry Kane, dengan pihak London Utara sekali lagi menegaskan pendirian mereka bahwa striker berusia 29 tahun itu tidak akan dijual di angka kurang dari Rp 2 Trilyun.

Pertemuan itu datang setelah Bayern Munchen melihat dua tawaran mereka ditolak oleh Tottenham Hotspur, masing-masing senilai Rp 1,17 Trilyun plus bonus dan Rp 1,34 Trilyun plus bonus yang belum memenuhi valuasi klub Premier League.

Raksasa Bavaria memang sangat menginginkan Harru Kane karena manajer Thomas Tuchel membutuhkan striker baru terutama di tengah rencana penjualan Sadio Mane, hanya menyisakan Eric Maxim Choupo-Moting sebagai pilihan berpengalaman di posisi No.9.

Hanya saja sekarang, menurut berita yang diungkap Daily Mail, Paris Saint-Germain telah masuk ke dalam persaingan karena mereka juga bisa membutuhkan striker baru di tengah kemungkinan kepergian Kylian Mbappe.

Sebenarnya PSG juga dikaitkan dengan minat pada Dusan Vlahovic dari Juventus, tapi juga mewaspadai potensi ketersediaan bomber internasional Inggris berusia 29 tahun itu yang kontraknya hanya tersisa setahun lagi.

Manchester United, sementara itu, saat ini sudah mundur dari perburuan, tapi mereka tidak sepenuhnya keluar dari jalur. Tim Erik ten Hag kabarnya siap kembali masuk ke dalam persaingan jika Harry Kane memutuskan untuk tidak memperpanjang kontraknya.

Ada kemungkinan bahwa Setan Merah bersama Paris Saint-Germain dan Bayern Munchen akan memperbarui persaingan mereka untuk mengontrak bomber Inggris jika dia masih bertahan di Tottenham musim panas ini dan tidak memperbarui kontraknya pada Januari 2024 nanti.

Masih harus dilihat apakah Harry Kane akan meninggalkan Spurs musim panas ini karena Daniel Levy bermain keras untuk penjualannya, tetapi dengan hanya satu tahun tersisa di kontraknya, kemungkinan itu tetap ada.

Bayern Munchen adalah tujuan yang paling mungkin pada tahap ini karena menunjukkan diri sebagai tim yang paling serius, tapi diragukan jika mereka mau membayar hingga Rp 2 Trilyun untuk pemain yang hampir berusia 30 tahun.

Luis Enrique, sementara itu, ingin striker baru tipe No.9 usai timnya mengontrak Marco Asensio dan sudah memiliki Neymar, tapi berpotensi kehilangan Kylian Mbappe, hanya saja Harry Kane bukan satu-satunya target mereka.

Manchester United saat ini fokus pada Rasmus Hojlund, tapi terkendala oleh bandrol Atalanta senilai hampir Rp 1,7 Trilyun, dengan mereka diperkirakan akan tetap memantau situasi striker Inggris berusia 29 tahun untuk membuat keputusan akhir.

Menarik untuk dilihat bagaimana kelanjutan masa depan Harry Kane di Tottenham, yang jelas bermain dengan bola panas di tangan mereka jika klub gagal meyakinkan striker mereka untuk memperbarui kontrak, sementara waktu terus berjalan menuju penghabisan kontrak top skor kedua sepanjang masa Premier League tersebut.