Gilabola.com – Penyerang Real Madrid, Rodrygo Goes, terus dapatkan kepercayaan pelatih Xabi Alonso setelah penampilan singkatnya di laga melawan Kairat Almaty.
Musim panas ini memang menjadi momen yang penuh gejolak bagi Rodrygo, dengan berkali-kali beredar spekulasi tentang masa depannya di Real Madrid setelah Xabi Alonso datang sebagai manajer di Bernabeu.
Terlepas dari semua kegaduhan itu, penyerang berusia 24 tahun itu memilih untuk tetap bertahan di Santiago Bernabeu dan memperjuangkan posisinya. Rodrygo sadar betul, hal itu tak akan mudah mengingat performanya tahun ini.
Rodrygo Dapatkan Kepercayaan Alonso
Sementara itu, Alonso selalu bersikeras memasukkan Rodrygo dalam rencananya di Real Madrid, dan bahkan putuskan untuk turunkan pemain Brasil tersebut di posisi favoritnya di sayap kiri – yang berarti ada persaingan langsung antara Rodrygo dan rekan senegaranya, Vinicius Junior.
Kini, diungkapkan MARCA, Rodrygo terus mendapatkan tempat dan berhasil meyakinkan Alonso, setelah penampilan singkatnya yang mengesankan di kandang tim Kazakhstan, Kairat Almaty, tengah pekan ini.
Rodrygo gantikan Vinicius di menit ke-70 dalam laga di Almaty, dan hanya kekurangan satu gol untuk melengkapi penampilannya. Jelas bahwa posisi alaminya adalah di sayap kiri, di mana ia bisa mencapai garis batas dan menusuk ke dalam untuk menembakkan bola.
Ciptakan Banyak Peluang dan Berupaya Cetak Gol
Rodrygo ciptakan pergerakan yang sangat baik untuk melewati penjagannya di sisi lapangan dan kirimkan umpan silang yang sukses disundul Eduardo Camavinga untuk gol keempat.
Sebelumnya, ia juga mainkan peranan kunci dalam gol ketiga Kylian Mbappe, dan terlibat dalam proses penyelesaian bersama Arda Guler.
Rodrygo juga berusaha keras untuk mencetak gol. Ia mencoba dua tembakan dari tepi kotak penalti dan sempat menciptakan peluang berbahaya lainnya lewat umpan silang rendah, yang sayangnya tak berhasil dikonversi. Ia pun bekerja sama dengan sangat baik dengan Mbappe di antara lini pertahanan.
Alonso memberi selamat kepada mantan pemain muda Santos tersebut setelah penampilannya selama 20 menit di laga melawan Kairat Almaty.
Sang penyerang – seperti halnya Dani Ceballos di lini tengah, perlahan mulai meyakinkan manajer tersebut dan mendapat kepercayaannya.
