Tidak Dipanggil Timnas Brasil, Bek Arsenal Diperkirakan Bakal Absen di Piala Dunia 2022

Gabriel Magalhaes bisa harap-harap cemas untuk peluangnya di Piala Dunia 2022 mendatang bersama timnas Brasil meski tampil mengesankan bersama Arsenal.

Jurnalis Tim Vickery yakin bek Arsenal Gabriel Magalhaes yang tidak mendapatkan panggilan untuk pertandingan persahabatan timnas Brasil pada akhir bulan ini adalah tanda yang menunjukkan bahwa dia mungkin akan absen di Piala Dunia 2022 mendatang, seperti diberitakan via ESPN.

Pemain 24 tahun tampil mengesankan sejak musim lalu bersama Ben White di jantung pertahanan The Gunners, meski akhirnya gagal membantu timnya untuk finish di empat besar dan membuat mereka melanjutkan penantian sepak bola Liga Champions yang sudah berlangsung sejak 2017.

Gabriel Magalhaes masih melanjutkan kinerja apiknya untuk Arsenal musim ini dan kemitraan yang dibangun bersama rekan barunya William Saliba bahkan membawa pasukan Mikel Arteta sekarang berada di puncak klasemen sementara Premier League.

Tapi dia secara mengejutkan absen dari skuad timnas Brasil yang dipanggil manajer Tite untuk laga persahabatan akhir bulan ini melawan timnas Ghana pada 23 September dan timnas Tunisia pada 27 September dalam dua pertandingan terakhir mereka sebelum Piala Dunia di Qatar.

Dalam kolomnya untuk ESPN, Tim Vickery yakin bahwa Gabriel Magalhaes kini harus mulai mengkhawatirkan tempatnya di Piala Dunia, mengatakan, “Dengan kaki kirinya dan kualitas kepemimpinannya, Gabriel Magalhaes tampak seperti kunci untuk posisi bek tengah dalam formasi empat bek. Tetapi ada panggilan pertama untuk dua pemain yang berbasis di Italia, Bremer dari Juventus dan Ibanez dari Roma. Magalhaes belum melakukannya. Dia belum memiliki kesempatan untuk bermain, tetapi dia telah menjadi bagian dari skuad.”

“Apakah Magalhaes benar-benar telah diambil alih oleh dua pendatang baru? Sebelum dipanggil, mungkin ada anggapan bahwa pertandingan persahabatan ini adalah kesempatan ideal bagi Tite untuk melihatnya dalam situasi pertandingan. Ditinggalkan pada tahap ini bukanlah pertanda baik.”