Gilabola.com – Dusan Vlahovic sempat dianggap tidak masuk rencana di Juventus pada bursa transfer musim panas lalu. Sang penyerang asal Serbia bahkan diproyeksikan dilepas karena kontraknya akan berakhir pada Juni 2026 dan statusnya sebagai pemain dengan gaji tertinggi membebani finansial klub.
Juventus sempat berharap mendapat dana dari penjualannya, bahkan mendorongnya menuju pintu keluar. Namun, Vlahovic menolak tawaran dari Arab Saudi dan Fenerbahce, memilih bertahan di Turin. Keputusan itu ternyata berbuah manis karena ia kembali menemukan ketajamannya di lapangan.
Dalam beberapa pekan terakhir, Vlahovic mencetak gol penting dan menjadi aktor utama kebangkitan Juventus, termasuk saat mencetak dua gol dan satu assist dalam hasil imbang dramatis 4-4 melawan Borussia Dortmund di Liga Champions.
Dari Dicadangkan Jadi Penentu
Awal musim ini, Vlahovic hanya dijadikan pemain cadangan karena Juventus baru mendatangkan Jonathan David dan Lois Openda. Meski begitu, ketika mendapat kesempatan, dia menunjukkan kualitasnya.
Gol ke gawang Parma dan Genoa di Serie A menjadi bukti ketajaman yang masih terjaga. Puncaknya adalah performa impresif di Eropa yang membuat namanya kembali diperhitungkan.
Performa konsisten ini mulai membuat manajemen Juventus mempertimbangkan ulang masa depannya. Jika awalnya kontrak baru tampak mustahil, kini kemungkinan perpanjangan kontrak terbuka lebar.
Dengan usia yang masih 25 tahun, Vlahovic bisa tetap menjadi ujung tombak proyek jangka panjang Juventus. Namun, kepastian itu belum bisa dijamin mengingat situasi kontraknya masih menggantung.
Barcelona Mengintip Peluang
Di saat Juventus mulai bimbang, Barcelona justru melihat celah besar. Media Italia melaporkan bahwa manajemen olahraga Barcelona di bawah kendali Deco sudah menaruh Vlahovic dalam daftar prioritas.
Klub Catalan menyadari bahwa Robert Lewandowski akan memasuki usia 38 tahun pada 2026 dan butuh penerus di lini depan. Vlahovic dipandang sebagai profil yang tepat: fisik kuat, insting mencetak gol tinggi, serta pengalaman di level tertinggi sepak bola Eropa.
Ketertarikan Barcelona semakin menguat karena faktor ekonomi. Jika Vlahovic tak memperpanjang kontraknya, ia bisa didatangkan secara gratis pada musim panas 2026. Hal ini dipandang sebagai kesempatan langka di tengah pasar bola yang makin mahal.
Kendala utama ada pada tuntutan gaji. Vlahovic kabarnya meminta setidaknya Rp 196 Miliar bersih per musim plus bonus tanda tangan yang nilainya hampir sama. Bagi Barcelona yang masih berjuang dengan neraca keuangan, angka ini menjadi tantangan besar.
Selain Barcelona, klub besar lain seperti Atletico Madrid dan Manchester United juga mengikuti situasi sang penyerang. Atletico disebut sudah melakukan pendekatan pada musim panas lalu, sementara United menempatkan Vlahovic dalam radar meski baru mendatangkan Benjamin Sesko.
