Fiorentina berhasil meraih kemenangan 2-0 atas Salernitana dalam pertandingan tandang, setelah sebelumnya menyia-nyiakan beberapa peluang emas.
Skuad Viola melakukan rotasi besar-besaran menyusul pertandingan perpanjangan waktu melawan Viktoria Plzen di perempat final Liga Konferensi Eropa pada hari Kamis, dan dengan leg kedua semifinal Coppa Italia melawan Atalanta yang sudah di depan mata.
Pelatih Vincenzo Italiano memilih untuk tidak menurunkan striker murni, namun memberikan Gaetano Castrovilli kesempatan bermain pertamanya musim ini setelah pulih dari operasi lutut.
Di kubu Salernitana, beberapa pemain absen karena berbagai alasan. Lassana Coulibaly terkena skorsing, sementara Kostas Manolas, Jerome Boateng, Norbert Gyomber, Giulio Maggiore, dan Grigoris Kastanos menepi karena cedera. Antonio Candreva menandai penampilannya yang ke-500 di Serie A dalam pertandingan ini.
Peluang pertama nyaris tercipta saat Lorenzo Pirola sigap menghalangi umpan tarik Fabiano Parisi yang hampir disambar pemain lawan di depan gawang. Di kesempatan lain, Junior Sambia juga gagal memaksimalkan peluang emas saat sundulannya dari sepak pojok Salernitana melebar.
Jonathan Ikone memiliki peluang emas untuk mencetak gol pada menit ke-41 setelah serangkaian operan di kotak penalti, namun tembakannya dari jarak 10 yard melebar.
Guillermo Ochoa tampil gemilang dengan menepis peluang emas Sottil yang tinggal berhadapan dengannya.
Sottil kembali gagal memanfaatkan peluang emas saat ia gagal mencapai umpan silang Michael Kayode, begitupun dengan Candreva yang tak bisa mencapai umpan Junior Sambia.
Kouame yang masuk dari bangku cadangan sempat memiliki peluang emas lewat serangan balik, namun Ochoa kembali bisa mengamankan gawangnya.
Namun, pemain Pantai Gading tersebut – yang baru sembuh dari malaria yang mengharuskannya dirawat di rumah sakit sekembalinya dari AFCON – akhirnya memecah kebuntuan. Ia menyambut umpan silang Luca Ranieri dengan sundulan terarah ke pojok atas gawang, membawa Fiorentina unggul.
Fiorentina memastikan kemenangan mereka di detik-detik terakhir pertandingan. Umpan silang Marco Davide Faraoni disambut oleh Rolando Mandragora, namun tembakannya masih bisa ditepis Ochoa. Ikone yang sigap menyambar bola rebound kemudian menceploskan bola ke gawang untuk memastikan kemenangan 2-0 Fiorentina.
Pergantian pemain yang dilakukan oleh Italiano terbukti tepat. Kouame dan Ikone sukses memanfaatkan peluang emas mereka dan membawa Fiorentina meraih tiga poin penting.
