Inter Milan memulai laga untuk mempertahankan gelar Scudetto mereka dengan hasil imbang dramatis 2-2 di markas Genoa, ketika brace Marcus Thuram dan penyelamatan penalti Yann Sommer tidak cukup untuk menghancurkan Genoa yang tangguh.
Nerazzurri tanpa diperkuat oleh Stefan de Vrij, Piotr Zielinski, dan Tajon Buchanan, dengan Mehdi Taremi dan Marko Arnautovic membawa masalah otot.
Sementara Il Grifone menjual kedua pencetak gol terbanyak Albert Gudmundsson dan Mateo Retegui, sementara Caleb Ekuban, David Ankeye, dan Alan Matturro cedera, dan rekrutan baru Andrea Pinamonti belum siap, sehingga Vitinha dan Junior Messias adalah satu-satunya pilihan di lini serang.
Marcus Thuram memaksa penyelamatan rendah dari Pierluigi Gollini dengan gerakan tim yang apik, sementara tembakan melengkung Hakan Calhanoglu melewati tiang jauh.
Genoa mengancam dengan Vitinha yang lolos dari jebakan offside, tetapi ia tampak ragu ketika satu lawan satu dengan Yann Sommer.
Namun mereka memimpin tidak lama kemudian. Tendangan bebas disambut sundulan Mattia Bani membuat bola memantul dari mistar atas dan masuk gawang dengan bantuan kesalahan Sommer dan Alessandro Vogliacco saat berusaha mengatasi bola rebound.
Inter berhasil menyamakan kedudukan tak lama kemudian, ketika Thuram melompat di atas Bani untuk melepaskan sundulan tipis menyambut umpan silang dari Nicolo Barella dari kanan.
Nerazzurri mendapatkan penalti ketika Thuram jatuh di bawah sergapan Milan Badelj, tetapi dibatalkan setelah tinjauan VAR.
Ada tiga peluang luar biasa ketika Yann Bisseck membuat Aaron Martin tertidur di dalam kotak penaltinya sendiri, tetapi tembakan pertama dihalau, ada penyelamatan pada follow-up Lautaro Martinez dan kemudian tembakan Federico Dimarco dihalau oleh Badelj.
Setelah restart, Junior Messias langsung melepaskan tembakan, sementara gol Dimarco dianulir karena Matteo Darmian offside ketika menggiring bola memasuki kotak penalti.
Gollini menjulurkan kaki untuk menghalau Thuram di tiang dekat dan Sommer hampir memberikan gol kepada Morten Frendrup dengan operannya yang buruk.
Gol Inter dianulir pada menit ke-82 ketika Thuram menyambut umpan Davide Frattesi dan mengecoh Gollini yang sedang berlari. Namun, pemeriksaan VAR yang panjang mengkonfirmasi bahwa dia tidak offside dan gol itu tetap bertahan.
VAR terlibat lagi saat Bisseck salah menghitung sudut saat mencoba menyundul bola dan akhirnya mengenai bola dengan pergelangan tangannya. Penalti Junior Messias digagalkan oleh Sommer, tetapi pemain Brasil itu mampu melesakkan bola masuk gawang.
