Gila Bola – Dari susunan pemain lawan Salernitana pada Selasa dinihari (23/5) sudah terlihat bahwa manajer AS Roma Jose Mourinho merasa yakin Giallorossi akan lolos ke Liga Champions melalui jatah juara Liga Europa.
Posisi Roma sebelum dimulainya sepak mula lawan Salernitana ini sudah sangat sulit untuk mengejar posisi empat besar Liga Italia. Nilai yang dikumpulkan tim berbasis di Olimpico itu sebelum kick-off hanya 59, sementara tim urutan terbawah empat besar Inter memiliki 66 poin.
Mourinho juga menurunkan pemain opsi kedua pada beberapa posisi di atas lapangan yang memperlihatkan bahwa ia sudah mengalihkan perhatian pada final Liga Europa yang akan dilangsungkan pada 31 Mei 2023 di Puskas Arena di Budapest.
Tiga Pergantian di Awal Babak Kedua
Mungkin juga Mourinho merasa kaget dengan perlawanan tim urutan 15 klasemen itu saat ia melakukan tiga pergantian sekaligus pada awal babak kedua.
Sang manajer Portugal menarik keluar Benjamin Tahirovic, pemain Bosnia 20 tahun yang dipasang sebagai salah satu gelandang, menggantikannya dengan Nemanja Matic. Juga Roger Ibanez dan Ola Solbakken ditariknya, demi memasukkan Diego Llorente serta Lorenzo Pellegrini.
Sementara itu Tammy Abraham dan Bryan Cristante yang coba disimpannya untuk laga final Liga Europa juga dimasukkan sebelum terjadinya gol oleh Matic menit 83.
Pertandingan Roma vs Salernitana Berakhir 2-2
Laga itu sendiri usai dengan skor imbang 2-2 setelah gol Antonio Candreva pada babak pertama disamakan Stephan El Shaarawy pada awal paruh kedua, sebelum Boulaye Dia membawa Salernitana menjauh, tapi lagi-lagi disamakan anak-anak Mourinho. Kali ini oleh gol Matic menit 83.
Sebagai hasilnya Giallorossi kini mengoleksi 60 poin dari 36 pertandingan yang tidak akan mencukupi untuk mengejar Inter (66 poin) di urutan keempat klasemen sementara Liga Italia, bahkan jika Roma memenangkan dua laga sisa dan Nerazzurri kalah dalam dua pertandingan terakhirnya.
Selisih gol Inter saat ini 67:40, sementara Roma 47:35 yang akan membuat 66 poin Giallorossi jika memenangkan dua laga sisa menjadi percuma dalam upaya merebut ranking empat.
Performa Roma Mirip Musim 2021/22
Koleksi nilai pasukan Mourinho dan posisi mereka sudah mirip dengan pencapaian semusim silam 2021/22 saat tim ibukota Italia itu menduduki urutan enam klasemen pada akhir musim dengan nilai 63.
Butuh satu kemenangan lagi dari Roma untuk menyamai koleksi nilai akhir musim lalu, dan Lorenzo Pellegrini serta rekan-rekannya sudah memiliki nilai 60 usai imbang lawan Salernitana.