AC Milan akan menjamu Torino di San Siro dalam pertandingan pembuka musim baru Serie A 2024/2025 pada Minggu (18/8) dini hari WIB. Kedua tim datang ke musim ini dengan manajer baru dan ini adalah kesempatan bagi mereka untuk menunjukkan hasil dari perubahan kepemimpinan tersebut.
Bagi AC Milan, ini adalah awal baru di bawah Paulo Fonseca, yang ditunjuk untuk menggantikan Stefano Pioli setelah musim yang penuh dengan ketidakpastian. Sementara itu, Torino akan berada di bawah arahan Paolo Vanoli, yang sebelumnya sukses memimpin Venezia ke promosi melalui babak playoff Serie B.
AC Milan mengakhiri musim lalu dengan catatan yang mengecewakan, hanya memenangkan satu dari sembilan pertandingan terakhir mereka di semua kompetisi.
Pergantian pelatih diharapkan dapat membawa perubahan signifikan, dan pramusim mereka yang mengesankan, termasuk kemenangan melawan tim-tim besar seperti Manchester City dan Real Madrid, memberi harapan bagi para pendukung mereka.
Di sisi lain, Torino berhasil mencatatkan clean sheet sebanyak 18 kali musim lalu, dan meskipun mereka gagal lolos ke kompetisi Eropa, mereka menunjukkan performa defensif yang kuat di bawah Ivan Juric.
Torino, yang kini di bawah arahan Vanoli, memulai musim dengan kemenangan 2-0 di Coppa Italia melawan Cosenza, tetapi mereka harus menghadapi tantangan besar di San Siro.
Torino belum pernah memenangkan pertandingan liga di markas Milan sejak tahun 1985, dan statistik tersebut menunjukkan betapa sulitnya tugas yang dihadapi Paolo Vanoli.
Head to Head
- 30 Oktober 2022, Torino 2-1 AC Milan (Serie A)
- 11 Januari 2023, AC Milan 0-1 Torino (Coppa Italia)
- 10 Februari 2023, AC Milan 1-0 Torino (Serie A)
- 26 Agustus 2023, AC Milan 4-1 Torino (Serie A)
- 18 Mei 2024, Torino 3-1 AC Milan (Serie A)
Prediksi
AC Milan diperkirakan akan mendominasi pertandingan ini, terutama mengingat catatan mereka yang kuat di San Siro dan performa pramusim yang memukau. Fonseca telah mengimplementasikan perubahan taktis yang membawa hasil positif, termasuk kemenangan meyakinkan 3-1 atas Monza dalam Trofeo Berlusconi.
Alvaro Morata, yang baru bergabung usai ditransfer dari Atletico Madrid, telah menunjukkan ketajamannya di lini depan dan akan menjadi ancaman utama bagi pertahanan Torino.
Di sisi lain, Torino kemungkinan akan lebih defensif dan mencoba memanfaatkan peluang dari serangan balik, terutama melalui Duvan Zapata yang memiliki catatan gol yang baik melawan Milan.
Namun, meskipun Torino dikenal dengan pertahanan mereka yang kokoh, AC Milan memiliki kualitas yang cukup untuk menembusnya. Rafael Leao dan Christian Pulisic diharapkan akan menjadi penggerak utama serangan Milan.
Sementara itu, lini tengah yang diperkuat oleh Ruben Loftus-Cheek dan Ismaël Bennacer akan berusaha mengontrol pertandingan. Torino, meskipun mungkin akan mampu menciptakan beberapa peluang, diperkirakan akan kesulitan mencetak gol. Skor : AC Milan 2-0 Torino.
