Gila Bola – Thomas Tuchel telah resmi menangani Bayern Munchen. Thilo Kehrer punya alasan kuat mengapa mendukungnya bisa sukses bersama raksasa Liga Jerman.
Keputusan Die Roten mendepak Julian Nagelsmann memang menuai pro dan kontra. Namun petinggi Bayern Munchen tetap memutuskan menyudahi masa kerja dengan pelatih sepak bola berusia 35 tahun tersebut.
Thomas Tuchel dipilih sebagai penggant Nagelsmann. Meski eks pelatih Chelsea datang ke Allianz Stadium menjelang akhir musim 2022/23, tetapi Thilo Kehrer sangat optimis mantan pelatihnya di PSG bisa capai kesuksesan bersama raksasa Liga Jerman.
Sudah Teruji
Thilo Kehrer yang sekarang bermain untuk West Ham United menilai Thoas Tuchel bisa berhasil di Bayern Munchen, walaupun datang di menuju akhir musim kompetisi. Pasalnya, sudah teruji.
Ditanya soal Tuchel jelang laga timnas sepak bola Jerman melawan Belgia dikutip dari Sportsmax, Thilo Kehrer mengatakan mantan pelatihnya telah membuktikan sewaktu di PSG. Menurutnya, dia adalah pelatih yang cerdas dan juga dengan taktiknya di mana bisa menangani Les Parisiens dengan dihuni pemain bintang.
Oleh karena itu, Thilo Kehrer sangat yakin Thomas Tuchel bisa menangani Bayern Munchen dengan baik dengan pemain warisan dari Julian Nagelsmann.
Thomas Tuchel
Pelatih sepak bola berusia 49 tahun datang ke Bayern Munchen memang langsung dapat tantangan besar. Ia harus bisa membawa kembali Die Roten ke puncak klasemen Liga Jerman. Saat ini, mereka ada di peringkat kedua Bundesliga.
Sementara Thomas Tuchel harus bisa melanjutkan tren positif Bayern Munchen di Liga Champions. Pada perempat final, Die Roten sudah ditunggu oleh Manchester City. Ajang lainnya adalah harus bisa menang di DFB Pokal.
Es pelatih Borussia Dortmund dalam karier kepelatihannya sudah menangkan trofi Liga Champions, Piala Dunia Antarklub, dan Piala Super UEFA bersama Chelsea. Sedangkan di PSG mampu juarai semua trofi domestik di Perancis.
Bayern Munchen
Musim ini, Die Roten telah memetik 15 kemenangan dalam 25 pertandingan di Liga Jerman. Sedangkan 10 laga berakir tanpa kemenangan. Rinciannya, imbang 7 dan kalah 3.
Mampukah Thomas Tuchel memberikan kejutan setelah jeda internasional di Bayern Munchen? Menarik dinanti.
