Gilabola.com – Arsenal pecahkan sejumlah rekor Liga Champions setelah berhasil taklukkan Lens, 6-0, di Emirates Stadium, Kamis (30/11) dini hari tadi.
Berkat kemenangan itu pula, The Gunners juga berhasil memastikan posisi mereka di babak 16 besar sebagai juara Grup B.
Saat memasuki pertandingan terakhir di fase grup ini, Arsenal hanya butuh satu poin untuk lolos ke babak sistem gugur. Skuad Mikel Arteta pun mewaspadai potensi ancaman yang bisa dihadapi saat mereka bertemu Lens, setelah mereka alami kekalahan 1-2 dari tim asal Perancis itu di pertandingan sebelumnya pada bulan lalu.
Namun, Arsenal dengan nyaman berhasil mengatasi Lens di kandang sendiri, dan sudah unggul empat gol sebelum pertengahan babak pertama. Ketika itu, The Gunners unggul berkat gol-gol yang dicetak Kai Havertz, Gabriel Jesus, Bukayo Saka dan Gabriel Martinelli.
Keunggulan empat gol yang dibukukan Arsenal dalam waktu 27 menit pertama di laga itu merupakan waktu tercepat yang pernah dicetak sebuah klub Inggris dalam satu pertandingan Liga Champions.
Arsenal Samai Pencapaian Manchester United di Liga Champions
Catatan ini berhasil menyamai pencapaian yang pernah dicetak Manchester United ketika Setan Merah bukukan empat gol di periode yang sama laga melawan Brondby pada bulan November 1998 – sebuah proses yang dijalani MU saat mereka memenangkan kemenangan di kompetisi ini.
Lalu, Martin Odegaard mencetak gol lewat tendangan first time-nya dari jarak sekitar 11 meter dan menambah keunggulan tim London Utara tersebut menjadi 5-0, tepat sebelum babak pertama berakhir.
Hasilnya, Arsenal menjadi klub Inggris pertama dalam sejarah Liga Champions yang unggul lima gol atau lebih di babak pertama.
Arsenal Cetak Kemenangan Terbesar Klub Inggris di Liga Champions
Selain itu, Arsenal juga menjadi klub pertama di Eropa yang catatkan lima pencetak gol berbeda – tak termasuk gol bunuh diri, pada babak pertama pertandingan Liga Champions.
Di babak kedua laga melawan Lens, Arsenal terus mendominasi jalannya pertandingan usai jeda, tapi mereka harus menunggu hingga menit ke-86 untuk menambahkan gol keenam saat Jorginho – yang bermain sebagai pemain pengganti menjadi eksekutor penalti, setelah Abdukodir Khusanov dinilai lakukan handsball di dalam kotak penalti.
Kemenangan 6-0 Arsenal ini merupakan kemenangan terbesar yang dicetak sebuah klub Inggris di laga melawan sebuah tim asal Perancis di ajang kompetisi Eropa.
Kalau saja Arsenal berhasil mencetak gol ketujuh di akhir pertandingan, mereka akan samai kemenangan terbesar mereka dalam sejarah Liga Champions, yaitu 7-0, saat The Gunners bertemu Slavia Prague pada bulan Oktober 2007.
“Hari ini adalah hari untuk menyelesaikannya. Kami melakukannya dengan cara yang indah,” ujar Arteta kepada TNT Sports, seperti dilansir Sportsmole.
Arsenal Langsung Pikirkan Laga vs Wolves
“Kami mencetak lima gol melawan tim yang bermain sangat bagus (di babak pertama). Anda bisa menjadi sangat lengah, begitu juga di babak kedua, tapi kami tetap fokus,” tambahnya.
Arteta pun sempat ditanyai komentarnya mengenai keberhasilan timnya menjadi juara grup, sementara saat ini masih tersisa satu pertandingan lagi di fase ini.
“Ini bagus, karena jadwal yang kami miliki saat ini gila. Kami sudah harus berpikir mengenai pertandingan melawan Wolves (di Premier League) dalam waktu 72 jam. Kami harus menuntut lebih banyak satu sama lain, kami harus benar-benar siap untuk Wolves,” ujar Arteta.
Arsenal pun bertekad memperpanjang daftar kemenangan mereka di semua kompetisi menjadi lima pertandingan, dan menjaga posisi mereka di puncak klasemen Liga Premier saat mereka menjamu Wolves di Emirates akhir pekan ini.