Gilabola.com – Manchester City mengamuk di Liga Champions dengan kemenangan telak 4-1 atas Borussia Dortmund, dipimpin dua gol sensasional dari Phil Foden dan satu gol Erling Haaland yang menyakiti mantan klubnya.
City Menggila Usai Start Positif Dortmund
Laga dimulai dengan Borussia Dortmund tampil percaya diri. Karim Adeyemi dan Maximilian Beier memberikan tekanan lebar di sisi sayap, khususnya lewat kecepatan dan kelincahan Adeyemi di sisi kanan yang sempat membuat garis pertahanan Man City kerepotan.
Namun, momentum itu cepat berhenti. Man City perlahan merebut kendali permainan dan mulai mengurung Dortmund di area sendiri berkat pressing tinggi dan agresif. Tekanan itu akhirnya membuahkan hasil ketika Phil Foden membuka skor dengan penyelesaian klinis.
Tak lama kemudian, Erling Haaland—yang tampil menghadapi mantan klubnya—menggandakan keunggulan City dan memberi tim asuhan Pep Guardiola posisi nyaman saat turun minum. Bahkan, mereka seharusnya bisa mencetak lebih banyak gol di babak pertama.
Foden Ganda, Dortmund Berusaha Bangkit
Di babak kedua, kerjasama Foden dengan Tijjani Reijnders kembali menghasilkan gol cantik yang nyaris identik dengan gol pembuka. Skor 3-0 membuat Stadion Etihad bergemuruh, namun laga jauh dari kata selesai.
Dortmund sempat memberi perlawanan lewat gol Waldemar Anton yang memperkecil kedudukan menjadi 3-1. Setelah itu, City terlihat sempat goyah, dan tim tamu mencoba terus mencari momentum untuk kembali ke pertandingan.
Perubahan Taktik Pep Kunci Kemenangan
Guardiola merespons dengan perubahan taktik penting. Ruben Dias masuk memperkuat lini belakang hingga membentuk formasi lima bek. Bernardo Silva turun lebih dalam menemani Nico Gonzalez di lini tengah, sementara Rayan Cherki diberi kebebasan penuh bergerak di berbagai area.
Keputusan itu membuahkan hasil. City kembali menguasai ritme laga dan memastikan dominasi hingga menit akhir. Di masa tambahan waktu, Cherki menutup malam spektakuler City dengan gol solo brilian pada menit ke-91, memastikan skor menjadi 4-1.
Kemenangan ini tidak hanya mempertegas kedalaman skuad Man City, tetapi juga menegaskan ambisi mereka mempertahankan dominasi di Liga Champions musim ini.
