Gilabola.com – Borussia Dortmund akan menjamu Celtic di Signal Iduna Park dalam lanjutan fase grup Liga Champions 2024/25. Kedua tim datang ke laga ini dengan modal kemenangan meyakinkan di pertandingan pertama.
Borussia Dortmund berhasil menaklukkan Club Brugge 3-0, sementara Celtic menghempaskan Slovan Bratislava 5-1. Pertandingan ini menjanjikan duel antara dua klub besar Eropa dengan gaya bermain ofensif yang menarik.
Dortmund, yang tampil sebagai runner-up Liga Champions musim lalu, sedang berusaha membangun momentum setelah penampilan domestik yang cukup beragam di Bundesliga.
Kemenangan 4-2 atas Bochum di pertandingan terakhir liga domestik mungkin memberikan dorongan moral bagi anak asuh Nuri Sahin. Namun, kekalahan telak 5-1 dari Stuttgart sebelumnya menunjukkan kelemahan di lini pertahanan yang masih perlu diperbaiki.
Di sisi lain, Celtic datang dengan kepercayaan diri tinggi. Mereka memulai musim 2024/25 dengan performa gemilang di liga domestik, memenangi semua pertandingan Liga Utama Skotlandia sejauh ini.
Pasukan Brendan Rodgers tak hanya efektif dalam menyerang, tetapi juga solid di lini belakang, hanya kebobolan empat gol dari sembilan pertandingan terakhir.
Meskipun begitu, Celtic memiliki catatan buruk di Jerman, di mana mereka belum pernah menang dalam laga kompetitif di tanah Jerman, dengan sembilan kekalahan dari 11 pertandingan terakhir di sana.
Duel ini akan menjadi ujian berat bagi Celtic, yang belum terbiasa meraih hasil positif di pentas Eropa, terutama di laga tandang. Dengan “Tembok Kuning” pendukung Dortmund yang terkenal menciptakan atmosfer intimidatif, Celtic harus tampil sempurna jika ingin pulang dengan poin dari Jerman.
Prediksi
Beberapa pemain kunci yang diragukan tampil untuk kedua tim. Di kubu Dortmund, Gio Reyna masih absen karena cedera pangkal paha, sementara Marcel Sabitzer diprediksi akan kembali bermain setelah absen pada laga sebelumnya.
Serhou Guirassy, yang tampil tajam dengan mencetak dua gol dalam kemenangan atas Bochum, akan kembali menjadi andalan lini depan Dortmund bersama Karim Adeyemi yang sudah mencatat dua gol dan tiga assist musim ini.
Di sisi Celtic, Brendan Rodgers masih menunggu kebugaran Cameron Carter-Vickers yang mengalami cedera kaki. Jika bek Amerika Serikat tersebut absen, Celtic akan sedikit kesulitan di lini pertahanan.
Alistair Johnston, yang juga diragukan tampil, akan diperiksa kebugarannya sebelum laga dimulai. Namun, lini depan Celtic dipastikan akan tetap berbahaya dengan kehadiran Kyogo Furuhashi, yang sudah mencetak empat gol musim ini, serta Daizen Maeda dan Nicolas Kuhn yang mendukung dari sisi sayap.
Meski Borussia Dortmund memiliki catatan kandang yang kuat di Liga Champions, dengan 11 pertandingan tak terkalahkan sejak November 2021, mereka harus waspada terhadap ancaman serangan balik cepat Celtic.
Tim asuhan Brendan Rodgers telah menunjukkan kapasitas untuk mencetak gol dalam jumlah besar, seperti yang mereka tunjukkan dalam kemenangan 6-0 atas St Johnstone dan 5-1 atas Slovan Bratislava.
Namun, Dortmund memiliki keunggulan pengalaman di Liga Champions serta kualitas individu yang mumpuni. Serhou Guirassy dan Karim Adeyemi dapat memberikan ancaman besar bagi pertahanan Celtic yang mungkin kehilangan pemain kunci.
Selain itu, penampilan Dortmund di kandang sendiri musim ini menunjukkan potensi mereka untuk mencetak gol di babak kedua, di mana sebagian besar gol mereka tercipta dalam 30 menit terakhir pertandingan.
Dortmund mungkin memegang kendali permainan dengan penguasaan bola dan serangan dari sisi sayap melalui Adeyemi dan Brandt. Sementara itu, Celtic dapat memanfaatkan serangan balik cepat melalui Furuhashi dan Maeda untuk mencoba mencuri gol.
Meski Celtic telah menunjukkan performa luar biasa musim ini, Dortmund akan memanfaatkan pengalaman dan keunggulan bermain di kandang untuk mengamankan setidaknya satu poin. Skor : Borussia Dortmund 2-1 Celtic.
