Juara Liga Champions 14 kali sepanjang sejarah, Real Madrid, mengalami kesulitan menaklukkan RB Leipzig, tetapi akhirnya berterima kasih pada Fede Valverde yang menjebol gawang Peter Gulacsi menit 80.
Sepanjang pertandingan di Santiago Bernabeu ini, tuan rumah melepaskan 11 percobaan gol dari penguasaan bola yang lebih dominan sampai 53%, namun hanya memiliki dua serangan tepat sasaran ke gawang Gulacsi.
Coba bandingkan itu dengan upaya tim Bundesliga tersebut, memiliki penguasaan bola tidak jauh berbeda dengan 47% namun melepaskan 10 percobaan gol dan tiga serangan on target.
Namun sebuah assist dari Vinicius Junior pada menit 80 berhasil dimanfaatkan sang bintang Uruguay untuk membawa kemenangan kedua bagi Los Merengues dalam dua pekan pertama Liga Champions.
Gol kedua kemudian datang satu menit memasuki injury time dari Marco Asensio, pemain pengganti yang masuk menit 64 menggantikan Eduardo Camavinga. Skor 2-0 bertahan sampai akhir dan membawa Real Madrid memuncaki Grup F dengan dua kemenangan dari dua laga, nilai sempurna 6 dan selisih gol 5:0.
Dibandingkan musim lalu, 2021/22, performa pasukan Carlo Ancelotti ini jauh lebih baik. Pada penampilan mereka dari musim yang baru saja lewat, Los Blanco memenangkan laga pertamanya waktu itu dengan kemenangan 0-1 di Inter Milan, tetapi kemudian kalah pada laga keduanya di kandang sendiri dari tim asal Moldova, Sheriff Tiraspol.
Real Madrid kemudian melanjutkan dengan empat kemenangan setelah itu dan memuncaki grup yang pada musim lalu tersebut dipadati oleh Inter, Sheriff dan Shakhtar Donetsk.