Kiper Real Madrid, Andriy Lunin, tengah terganggu persiapannya untuk final Liga Champions karena terserang virus influenza B.
Lunin telah berjuang melawan flu selama tiga hari berturut-turut, sehingga absen dalam sesi latihan penting menjelang final.
Kondisinya menimbulkan kekhawatiran di dalam tim, mendorong staf medis Real Madrid untuk mengambil tindakan pencegahan agar virus tidak menyebar di antara pemain lainnya.
Karena sifat menular dari influenza B, Lunin tidak akan bepergian bersama rekan satu timnya ke London.
Pihak klub telah memutuskan bahwa ia akan melakukan perjalanan terpisah untuk meminimalkan risiko penularan.
Langkah pencegahan ini penting karena Real Madrid bertujuan untuk menjaga kesehatan seluruh skuat dalam kondisi optimal menjelang pertandingan final.
Rombongan tim Real Madrid dijadwalkan berangkat ke London pada hari Jumat waktu setempat. Sementara itu, rencana perjalanan Lunin sedikit lebih fleksibel, tergantung pada kemajuan pemulihannya.
Menurut rencana saat ini, Lunin diperkirakan akan berangkat pada hari Jumat atau Sabtu, tergantung kapan dia menerima izin medis yang menunjukkan dia telah sepenuhnya pulih dari flu. Tim medis sedang memantau kondisi Lunin dengan ketat dan optimis akan kesembuhannya.
Influenza B biasanya berlangsung dalam waktu seminggu, dan kini Lunin yang sudah memasuki hari ketiga sakitnya, diharapkan dia akan fit untuk melakukan perjalanan pada akhir pekan.
Tambahan satu atau dua hari waktu pemulihan akan memastikan dia kembali ke kesehatan penuh dan siap mendukung timnya di London.
Ketidakhadiran Lunin dalam latihan adalah hal yang mengkhawatirkan, tetapi tidak terlalu berdampak karena Thibaut Courtois telah kembali dan terlihat dalam performa terbaiknya.
Courtois selalu menjadi kiper yang lebih mungkin untuk menjadi starter, dan Lunin diharapkan sudah siap dan sembuh 100% pada hari Sabtu.