Pelatih Timnas Amerika Girang Thomas Tuchel Dipecat Karena Kerap Abaikan Christian Pulisic

Greg Berhalter berharap nasib Christian Pulisic bisa membaik di Chelsea setelah penunjukan Graham Potter untuk menggantikan Thomas Tuchel.

Pelatih timnas Amerika Greg Berhalter mengatakan bahwa pemecatan Thomas Tuchel bisa bernilai positif jika itu akhirnya memberi kesempatan baru bagi Christian Pulisic untuk memiliki karir yan lebih baik di Chelsea, seperti diberitakan via The Associated Press.

Juru taktik Jerman dipecat dari pekerjaannya di Stamford Bridge hanya beberapa jam usai kekalahan The Blues di tangan Dinamo Zagreb di Liga Champions, dan dia sekarang telah digantikan oleh mantan bos Brighton, Graham Potter.

Sebenarnya ketika dia datang untuk menggantikan Frank Lampard pada Januari 2021 lalu, Christian Pulisic diharapkan akan bersinar di bawah asuhannya karena mereka pernah bekerja sama di Borussia Dortmund, tapi hal-hal tidak berjalan sesuai harapan.

Penyerang timnas Amerika hanya bermain 13 kali sebagai starter di Premier League musim lalu yang membuatnya sempat banyak dikaitkan dengan kepindahan dari klub, dengan dia juga baru tampil sekali sebagai starter bagi The Blues di musim ini dari total tujuh penampilannya untuk klub di berbagai ajang.

Kini pelatih timnas Amerika Greg Berhalter berharap pergantian manajer bisa mengubah nasib Christian Pulisic jika dia diberi waktu bermain reguler oleh manajer baru Graham Potter, yang dikontrak lima tahun di Chelsea.

Dia mengatakan kepada The Associated Press, “Saya tidak senang ketika seseorang kehilangan pekerjaannya, tetapi jika ini berarti lebih banyak kesempatan bermain bagi Christian, maka itu positif. Dia adalah pria yang telah membuktikan bahwa dia bisa tampil di level itu. Kami hanya harus menunggu dan melihat.”