Christian Pulisic merasa keberatan sering disebut andalan di timnas Amerika Serikat. Dia menilai masih ada pemain lain yang kualitas juga bagus.
Gila Bola – Timnas Amerika Serikat berlaga di Piala Dunia 2022. Nama Christian Pulisic pun akan menjadi andalan tim berjuluk The Yanks untuk turnamen akbar sepak bola di Qatar. Tapi dia tak mau dibilang seperti itu.
The Yanks bisa lolos ke Piala Dunia setelah mereka menempati klasemen akhir peringkat ketiga zona Concacaf. Mereka tergabung di Grup B bersama Wales, Iran, dan Inggris. Negara terakhir bisa dibilang lawan terberat mereka.
Menuju laga pembuka kontra Wales di Piala Dunia 2022, Christian Pulisic diharapkan bisa membantu timnas Amerika Serikat berbicara banyak di Qatar. Apalagi dia sekarang berkarier di Liga Inggris bersama Chelsea dan sebelumnya juga pernah membela Borussia Dortmund.
Sebetulnya ada nama lain yang bisa diandalkan, tetapi publik tetap menilainya yang lebih layak memimpin timnas Amerika Serikat di Qatar. Namun, Pulisic keberatan disebut pemain kunci.
Ogah Disebut Pemain Bintang Timnas Amerika Serikat
Pulisic kini bermain untuk Chelsea. Tapi pada kenyataannya dia sekarang jarang tampil reguler di tim utama. Pergantian pelatih dari Thomas Tuchel ke Graham Potter sama sekali tidak membuatnya bermain reguler. Tercatat dia baru bermain 13 laga di Liga Inggris dan belum pernah bermain 90 menit.
Tapi fans timnas Amerika Serikat menilai pesepak bola berusia 24 tahun menjadi sosok yang tepat memimpin tim di Piala Dunia Qatar. Namun dia menolaknya. Dikutip dari Sportsmax, dia mengatakan bermain untuk timnas dia harus jadi pemain kunci.
Christian Pulisic pun menilai terlalu berlebihan. Menurutnya, ada banyak pemain timnas Amerika Serikat yang juga layak disebut pemain bintang. Dia berharap fans sekarang juga harus percaya dengan pemain lain. Pasalnya, mereka juga telah melakukan pekerjaan yang luar biasa di timnas.
Christian Pulisic Bagikan Pengalaman
Pulisic sebetulnya telah bermain di level timnas senior sejak usianya masih muda. Hal ini dikarenakan dia bermain untuk Borussia Dortmund saat itu. Dan sang penyerang menjelaskan bemain di level senior ketika masih muda sangat berat.
Pasalnya, dia harus bisa membantu timnas Amerika Serikat dan mencetak gol agar tim berjuluk The Yanks bisa lolos ke Piala Dunia 2018. Dia pun menggambarkan saat itu seperti benar-benar memikul beban yang berat.
Sehingga ketika gagal membawa negaranya bermain di Rusia membuatnya benar-benar sangat kecewa. Bahkan dia menilainya seperti kegagalan yang besar dalam hidupnya ketika masih muda.
Girang Main di Piala Dunia 2022
Kini timnas Amerika Serikat telah berhasil lolos ke Piala Dunia 2022 usai di edisi sebelumnya absen. Dan Christian Pulisic akui sangat senang dan dia menyebutkan sebagai berarti untuk dirinya.
Meski bakal jadi andalan untuk The Yanks di Piala Dunia, tetapi nyatanya catata golnya di timnas belakangan ini seret. Tercatat dalam tujuh pertandingan internasional dia belum mencetak gol lagi ke gawang lawan.
Pulisic terakhir mencetak gol di kualfiikasi Piala Dunia dalam kemenangan 5-1 atas Panama Pada sata itu, dia mencetak tiga gol dan setelah itu sampai menuju turnamen akbar sepak bola dimulai belum ada lagi gol dari sang striker.