Gilabola.com – Legenda Real Madrid, Luka Modric, telah menyampaikan salam perpisahannya menjelang laga terakhir La Liga musim 2024/25. Pemain berusia 39 tahun itu akan menjalani pertandingan terakhirnya di Santiago Bernabeu saat Madrid menghadapi Real Sociedad pada 25 Mei mendatang.
Kabar ini sekaligus menandai berakhirnya era emas sang gelandang Kroasia yang telah menjadi simbol keberhasilan klub dalam lebih dari satu dekade terakhir.
Akhir Era dan Awal Baru di Bernabeu
Modric merupakan ikon dari kebijakan kontrak jangka pendek Madrid untuk pemain berusia 30 tahun ke atas, yang diberlakukan selama beberapa tahun terakhir. Namun kini, kebijakan tersebut berakhir bersama kepergian Modric, mengikuti jejak pelatih Carlo Ancelotti yang juga akan angkat kaki.
Perubahan besar sedang terjadi di ibu kota Spanyol. Xabi Alonso akan mengambil alih kursi pelatih, dan revolusi skuad pun sudah dimulai. Meskipun begitu, Modric tetap fokus menatap masa depan.
Meski pamit dari Madrid, Modric belum ingin pensiun. Ia masih memiliki ambisi besar: membawa Kroasia ke Piala Dunia 2026 sebagai kapten tim. Oleh karena itu, kemungkinan besar ia akan mencari klub baru dengan kontrak berdurasi 12 bulan setelah turnamen Piala Dunia Antarklub 2025 berakhir.
Tujuan berikutnya? Modric dikaitkan dengan kepindahan ke Liga Pro Arab Saudi, namun sumber terdekat menyebut ia lebih tertarik untuk berkarier di MLS Amerika Serikat.
Real Madrid Mencari Pengganti Modric
Meski lini tengah bukan prioritas utama Xabi Alonso saat ini – karena fokusnya tertuju pada sektor pertahanan – Real Madrid tetap memantau potensi pengganti jangka panjang Modric.
Menurut laporan dari Fichajes.net, pemain yang dianggap cocok mengisi kekosongan yang ditinggalkan Modric adalah gelandang Liverpool, Alexis Mac Allister. Gelandang Argentina itu disebut sebagai “pengganti ideal”, meskipun Liverpool memasang banderol €90 juta.
Mac Allister sendiri telah menolak rumor kepindahan ke Madrid, namun tidak menutup kemungkinan di masa mendatang. Madrid bisa mulai meletakkan dasar negosiasi musim panas ini, meski hal itu akan sulit dilakukan mengingat peran vitalnya di bawah pelatih baru Arne Slot.
Situasi makin rumit karena kontroversi transfer Trent Alexander-Arnold ke Madrid, yang kabarnya sempat menimbulkan ketegangan antara kedua klub.
