Gilabola.com – Chelsea dipastikan tersingkir dari perburuan Endrick, setelah laporan terbaru mengungkapkan bahwa Real Madrid hampir mencapai kesepakatan peminjaman sang striker ke Lyon pada bursa transfer Januari.
Situasi ini menjadi pukulan bagi Chelsea, yang sebelumnya dikaitkan dengan upaya mendatangkan penyerang muda Brasil tersebut ke Stamford Bridge.
Keputusan ini muncul setelah Xabi Alonso, manajer Madrid, terus mengesampingkan Endrick dari skuad utama. Pemain berusia 19 tahun itu baru tampil 11 menit di LaLiga musim ini—waktu bermain yang sangat minim bagi talenta muda yang berharap masuk skuad Timnas Brasil untuk Piala Dunia 2026.
Ketertarikan Klub: Lyon Terdepan, Chelsea Tergeser
Minat Lyon terhadap Endrick sebenarnya telah lama diberitakan oleh jurnalis transfer Fabrizio Romano. Bahkan, laporan dari The Chelsea Chronicle mengungkapkan bahwa Chelsea turut memburu pemain muda tersebut. Media Spanyol Cadena SER juga menambahkan bahwa Chelsea telah melakukan pendekatan informal.
Namun, peluang Endrick bergabung ke London memang sejak awal sangat kecil. Enzo Maresca sudah memiliki tiga striker dalam skuad—Joao Pedro, Liam Delap, dan Marc Guiu—membuat kesempatan bermain Endrick tidak lebih menjanjikan dibanding situasinya di Madrid.
Detail Kesepakatan: Real Madrid Sertakan Klausul ‘Penalti’
Menurut laporan terbaru The Athletic, pembicaraan antara Madrid dan Lyon kini berada pada tahap sangat maju.
Laporan dari jurnalis Real Madrid, Mario Cortegana, menyebut bahwa:
- Real Madrid akan membayar sebagian gaji Endrick selama masa peminjaman.
- Akan ada klausul penalti: Lyon wajib membayar biaya tambahan kepada Madrid jika
- Endrick tidak menjadi starter dalam jumlah pertandingan tertentu di Ligue 1.
Sumber yang terlibat dalam negosiasi juga mengungkapkan adanya kekecewaan di internal Madrid atas minimnya kesempatan bermain yang diterima Endrick musim ini.
Kesepakatan diprediksi rampung pada Desember, meski pihak Madrid belum menandatangani apa pun sambil menunggu kondisi kebugaran dan situasi terbaru dalam beberapa pekan ke depan.
Mengapa Tetap di Real Madrid Jadi Masalah Untuk Endrick
Kabar peminjaman ini disambut positif oleh legenda Brasil, Dunga, yang menilai waktu bermain Endrick di Madrid sangat tidak ideal bagi perkembangan pemain muda.
Dalam wawancaranya dengan Marca, Dunga menegaskan:
“Ini masalah besar. Pemain muda harus bermain. Satu-satunya cara berkembang adalah dengan bermain, bukan hanya berlatih.”
Dunga menambahkan bahwa kurangnya menit bermain membuat Endrick kehilangan empat hingga lima jam pengalaman kompetitif setiap pekan.
Ia mengibaratkan situasi ini seperti seorang pilot:
“Pilot butuh banyak jam terbang untuk menjadi matang. Begitu juga Endrick. Untuk berkembang, ia harus bermain lebih sering.”
Dengan negosiasi yang semakin mendekati garis akhir, Lyon menjadi tujuan paling realistis bagi Endrick pada Januari nanti. Sementara itu, Chelsea harus mengalihkan fokus ke target lain setelah Real Madrid memasukkan klausul yang membuat peluang mereka menutup kesepakatan hampir mustahil.
