Gilabola.com – Kiper utama Aston Villa, Emiliano Martinez, telah merasakan kejayaan Piala Dunia bersama Argentina, namun ia mengaku sangat ingin mengakhiri puasa gelar Aston Villa di Piala FA musim ini.
Martinez menargetkan keberhasilan bersama Villa dan berkata, “Saya ingin perjalanan yang sukses di Piala FA.”
Emiliano Martinez ingin Trofi
Kiper yang dijuluki sebagai nomor satu dunia oleh klub dan para penggemarnya ini menyampaikan ambisinya dengan tegas. Martinez kemungkinan akan diistirahatkan dalam laga melawan West Ham karena Villa memiliki jadwal padat, yaitu tujuh pertandingan dalam 22 hari. Meski begitu, ia memiliki alasan profesional dan personal untuk ingin membawa Villa melangkah jauh.
“Saya ingin trofi untuk klub ini. Saya ingin perjalanan yang baik di piala, dan saya sangat frustrasi ketika kami tersingkir oleh Crystal Palace di Carabao Cup. Saya pikir para penggemar layak berada di Wembley di akhir musim. Itu sesuatu yang sudah lama hilang dari klub ini. Saya ingin trofi, dan saya tahu bagaimana perasaan itu bagi saya dan para penggemar,” kata Martinez.
Musim Villa sejauh ini belum mencapai level yang mereka raih tahun lalu. Namun, mereka berpeluang finis di delapan besar tabel Liga Champions dan hanya terpaut empat poin dari Chelsea yang berada di posisi keempat.
Villa sendiri belum pernah memenangkan Piala FA sejak tahun 1957, sementara trofi terakhir mereka adalah League Cup yang diraih 29 tahun lalu di era Andy Townsend.
Martinez menambahkan, “Bagi saya, segalanya mungkin dalam sepak bola. Ketika saya tiba di sini, klub ini tidak berada dalam situasi seperti sekarang. Musim sebelum saya datang, kami finis di posisi 17. Secara bertahap, kami meningkat: posisi 11, ketujuh, lalu keempat. Musim ini cukup baik – meskipun belum seperti yang saya inginkan – tapi kami tahu bermain di Liga Champions dan bersaing di empat besar akan sangat berat.”
“Kami harus menjual pemain, dan pemain baru butuh waktu untuk beradaptasi, yang sekarang mulai terlihat hasilnya. Kami cukup baik,” tambahnya.
Kiper berusia 31 tahun ini juga mengatakan bahwa keberhasilan di Piala FA akan membawanya kembali menjadi sorotan.
Sebagai pemenang dua kali penghargaan Lev Yashin berturut-turut, Martinez mengaku bahwa untuk tetap bersaing meraih penghargaan ketiga, ia butuh Villa tampil gemilang.
“Saya berbicara dengan agen saya, ayah saya, dan istri saya, mengatakan bahwa Anda sebenarnya tidak bisa menikmati penghargaan-penghargaan itu. Pertandingan terus datang satu per satu. Setelah mencapai level itu, Anda harus tampil baik setiap pekan.”
“Semua orang berharap Anda tampil baik dan mereka menunggu Anda melakukan kesalahan, mengatakan ‘itulah kiper terbaik yang membuat kesalahan’. Kami sedang kesulitan menjaga clean sheet, dan itu sangat menyakitkan bagi saya karena saya menuntut banyak dari diri saya sendiri,” kata Martinez.
Tanggapan Unai Emery
Di sisi lain, pelatih kepala Villa, Unai Emery, menyarankan agar para pendukung mendukung keputusannya melepas Jaden Philogene ke Ipswich Town dalam kesepakatan senilai £23 juta.
“Kami mencoba mendapatkan yang terbaik untuk klub, tim, dan juga pemain. Kami menganalisis setiap situasi secara mendalam.”
“Jaden, kami percaya padanya, itulah alasan kami merekrutnya musim panas lalu. Kami sangat berusaha membawanya ke sini.”
“Tapi dalam enam bulan terakhir, ia tidak tampil konsisten karena berbagai alasan. Dan untuk klub, ada tim lain yang menunjukkan minat besar padanya. Itu adalah langkah yang baik untuk klub,” jelas Emery.
