Karir Andre Onana di Manchester United Bakal Tamat Jika Erik ten Hag Dipecat

Gila Bola – Karir Andre Onana di Manchester United dipastikan tamat, jika klub Liga Premier itu putuskan untuk memecat pelatih Erik ten Hag.

Mantan kiper Chelsea, Mark Schwarzer, mengklaim Andre Onana dipastikan akan ikut didepak Setan Merah jika klub itu putuskan untuk menyudahi kerja samanya dengan Ten hag.

Onana, 27 tahun, didatangkan Manchester United dari Inter Milan di bursa transfer musim panas lalu guna memperkuat lini belakang Setan Merah.

Sayangnya, perjalanan kiper asal Kamerun itu di Old Trafford tak berjalan sesuai rencana, karena ia lakukan serangkaian kesalahan yang berdampak besar dan munculkan kekhawatiran atas performanya di usianya yang masih cukup muda.

Legenda Manchester United, Rio Ferdinand, belum lama ini mengkritik Onana dan pertanyakan ‘ketegangan’ yang ditunjukkan mantan penjaga gawang Ajax dan Inter Milan tersebut.

Kemampuan Andre Onana Meragukan

Kini, Mark Schwarzer – ayah kiper Arema FC, Julian Schwarzer Garcia, itu juga menyatakan keraguannya atas kemampuan Onana di lapangan.

“Ini menarik, karena Ten Hag jelas-jelas telah membawa beberapa mantan pemain Ajax yang pernah bekerja sama dengannya di Liga Belanda. Saya sudah amati Onana cukup lama. Saya tahu dia tampil bagus di Inter tahun lalu, tapi saya selalu mempertanyakan bagaimana kiper itu,” ujar Schwarzer kepada Optus Sport, seperti dilansir Daily Mail.

“Saya tahu dia jago dalam mengontrol bola dengan kakinya, tapi dia juga terbiasa bermain di liga-liga di mana timnya mendominasi permainan, seperti di Ajax atau Inter Milan, dan punya lebih banyak waktu untuk menguasai bola, mereka tak mendapat tekanan yang sama. Energi dan kecepatan tingginya juga tidak sama. Jadi, itu selalu menjadi pertanyaan besar juga, bagaimana jika dia tidak bermain dengan baik dengan kaki, apa yang membuatnya bagus di lapangan?”, ujar Schwarzer yang juga pernah membela Leicester City dan Fulham itu.

Chris Sutton dari Mail Sport belum lama ini mengklaim, MU sudah lakukan kesalahan dengan merekrut Onana, dan seharusnya tetap mempercayai David de Gea di bawah mistar gawang mereka.

Schwarzer Samakan Andre Onana dengan Claudio Bravo

Schwarzer pun memberi pandangannya mengenai masalah itu, dan menyebutkan ada mantan kiper Liga Premier yang menurutnya lebih unggul dari Onana. “Saya pikir, secara teknis sebagai seorang penjaga gawang, dia hanya seorang kiper biasa, dan saya pikir sekarang kita sedang melihatnya. Kakinya tidak berfungsi dengan baik. Timnya juga tidak tersusun dengan baik. Mereka mungkin tak punya banyak pemain yang bisa membantunya,” tambah Schwarzer.

“Kita saksikan hal serupa dengan Claudio Bravo saat ia pertama kali pindah ke Manchester City, dia penjaga gawang yang sangat bagus dalam hal mengontrol bola dengan kaki, tapi secara teknis, mungkin bukan penjaga gawang terbaik. Saya bahkan berpikir, Bravo lebih baik daripada Onana, itu jujur saja. Jadi, ini bencana besar. Semuanya tidak bisa menjadi lebih buruk bagi Onana di awal karirnya di Old Trafford,” ungkapnya.

Onana kembali lakukan kesalahan pada akhir pekan lalu, saat ia membiarkan tendangan Mathias Jensen masuk gawang ketika Brentford berhasil unggul di Old Trafford.

Manchester United akhirnya memang memenangkan pertandingan itu berkat dua gol Scott McTominay di masa injury time, dan memberi sedikit nafas lega bagi sang manajer yang tengah berjuang ekstra keras, Erik ten Hag.

Anda dapat berlangganan Gilabola.com di Google News atau join channel Whatsapp kami untuk mendapatkan update terbaru!