Lini Tengah Liverpool Semakin Garang, Tim Parkir Bus Jangan Harap Bisa Bertahan

Gila Bola – Liverpool dengan lini tengah baru mereka kini lebih garang dan siap menggempur tim-tim yang menggunakan strategi parkir bus di Liga Inggris!

Target Jurgen Klopp untuk bisa membawa Liverpool finis di empat besar klasemen Liga Inggris musim lalu terhenti akibat kehilangan poin saat melawan Leeds United yang justru terdegradasi di akhir musim dan juga oleh Southampton, ditambah kekalahan melawan Bournemouth, Wolves, dan Nottingham Forest.

Penyerang Diogo Jota mengatakan bahwa kedatangan Alexis Mac Allister dan Dominik Szoboszlai sebagai pencetak gol baru The Reds telah membantu mereka mengalahkan tim-tim Liga Inggris yang kurang ambisius, alias levelnya di bawah mereka.

Setelah kehilangan lima gelandang selama musim panas lalu, termasuk Jordan Henderson dan Fabinho, pertandingan yang tidak dimenangkan Liverpool musim ini adalah saat bertandang ke markas Chelsea, Brighton, dan Tottenham Hotspur.

“Saya pikir kami telah berkembang sebagai tim dan sekarang kami fokus pada gagasan baru ini,” kata Diogo Jota.

“Tentu saja, lini tengah kini menjadi sangat berbeda, kami memiliki gaya yang berbeda yang cocok untuk bermain melawan tim yang bertahan kuat.”

“Ini berdampak pada para penyerang. Bola datang dalam kondisi yang berbeda sehingga memerlukan penyesuaian. Saya pikir kami sedang berkembang dengan baik dan ketika Anda memenangkan pertandingan, segalanya menjadi lebih baik, dan lebih mudah untuk percaya pada apa yang Anda lakukan.”

“Saya pikir tim ini penuh percaya diri. Kami melakukan hal-hal dengan benar dan ingin melanjutkannya.” tambah Jota.

Diogo Jota, yang telah mencetak tujuh gol untuk Liverpool dan negaranya musim ini, termasuk yang pertama dalam kemenangan Liga Europa melawan Toulouse, mengakui bahwa adanya persaingan untuk mencetak gol di tim membuat mereka lebih beragam dan sulit diprediksi.

Ketika ditanya tentang persaingan tersebut, Jota berkata, “Sejujurnya, memiliki pemain yang bisa mencetak gol sangat membantu. Ini memberi kami peluang untuk mencetak gol dari berbagai posisi di lapangan, yang membuat hidup lebih mudah.”

Liverpool saat ini memiliki banyak pilihan penyerang, dan Jota telah tampil impresif dengan kemampuannya dalam permainan udara meski memiliki tubuh yang tak begitu tinggi. Saat ditanya tentang kemampuannya dalam bertanding di udara, Jota menjelaskan, “Saya pikir itu tergantung pada momen saya melompa.”

Dalam pertandingan melawan Toulouse, rekan setim Jota, Darwin Nunez, mencetak satu gol dan tampil luar biasa, tetapi dia juga membuang peluang terbesar musim ini ketika memantulkan bola ke mistar dari jarak dekat di depan gawang yang sama sekali kosong tak terjaga.

Tentang situasi itu, Jota membela Nunez dengan berkata, “Dia bermain dengan baik seperti kami semua. Tentu saja, dia ingin mencetak gol, tapi itu terjadi pada semua orang, dan dia akan bangkit dan mencetak gol di pertandingan berikutnya.”