Gila Bola – Manchester United mendapatkan peringatan dari legenda mereka, Jaap Stam, soal minat mereka untuk mengontrak striker Napoli Victor Osimhen di jendela transfer musim panas mendatang.
Memang mencari striker No.9 kelas dunia menjadi prioritas bagi manajer Erik ten Hag, karena The Red Devils punya rekor mencetak gol yang sangat mengecewakan dengan hanya Aston Villa yang memiliki jumlah gol yang lebih sedikit dari mereka dari tim 10 besar klasemen!
Kreativitas bukan masalahnya karena menurut statistik, Bruno Fernandes adalah pemain paling kreatif di Premier League, sayangnya Manchester United tak punya striker No.9 kelas wahid dan hanya memiliki pemain seperti bomber kelas dua Wout Weghorst dan Anthony Martial yang rentan cedera.
Target Transfer
Menurut sejumlah laporan, Victor Osimhen dari Napoli dan Harry Kane dari Tottenham Hotspur berada dalam target transfer teratas bagi Manchester United untuk mengisi kebutuhan penyerang tengah mereka.
Bomber asal Nigeria mungkin akan memiliki harga yang lebih mahal, tapi di usia 24 tahun, dia dianggap akan mewakili investasi jangka panjang yang lebih baik, sementara produktivitasnya di klub Serie A tak diragukan lagi.
Penyerang internasional Inggris, sementara itu, akan mewakili investasi jangka pendek karena sebentar lagi akan berusia 30 tahun, tapi pengalamannya di Premier League tentu saja tidak diragukan lagi.
Saran Jaap Stam
Kini legenda Manchester United Jaap Stam, yang kami beritakan dari Daily Mail, memberi saran kepada klub lamanya soal siapa yang harus mereka rekrut, menunjuk Harry kane sebagai pemain yang mengenal Premier League dengan sangat baik.
Menurutnya, penyerang Tottenham Hotspur berusia 29 tahun itu salah satu pencetak gol terbaik di dunia, tahu level permainan dan apa yang diharapkan darinya, dan apa yang bisa dia berikan.
Namun akan berbeda jika Manchester United memilih untuk mengontrak Victor Osimhen, pemain yang menurutnya memiliki tipe yang berbeda dari Harry Kane dan pastinya dia akan membutuhkan adaptasi selama waktunya di Premier League.
Erik ten Hag Pegang Kunci
Dalam pernyataannya lebih lanjut, mantan bek termahal dunia ketika dikontrak manchester United pada 1998 senilai Rp 197 Milyar itu menambahkan bahwa Erik ten Hag harus benar-benar mempertimbangkan secara matang soal striker yang benar-benar dibutuhkannya.
Dia mengatakan, “Ten Hag juga perlu melihat filosofinya dan tipe pemain yang dia inginkan. Apakah dia ingin memiliki No.9 yang sangat kuat dan seorang target man yang dapat menahan bola, yang juga dapat terhubung dengan pemain lain di sekitarnya?”
“Apakah dia ingin memiliki pemain kecil yang kreatif dengan banyak kecepatan juga? Apakah Anda ingin memiliki pemain dengan kecepatan tinggi seperti Rashford? Bagaimanapun, Anda harus memiliki striker No 9. Anda harus memiliki striker yang berbeda dalam tim untuk memberi Anda sesuatu yang ekstra dalam urusan mencetak gol.”
