Pemain Baru Arsenal Kai Havertz Jadi Bahan Tertawaan di Amerika Serikat

Gila Bola – Untuk pertama kalinya dalam sejarah pelaksanaan adu keterampilan All-Star Cross and Volley Challenge, ada pemain yang memperoleh nilai nol. Dan dia adalah pemain anyar Arsenal, Kai Havertz. Dalam waktu singkat fans Chelsea bermunculan guna meledek bekas pemain mereka itu.

Tidak mengherankan jika Kai Havertz gagal menjadi raja gol di klub London biru itu sejak kedatangannya pada September 2020 di Stamford Bridge. Ia hanya memberi 9 gol di semua kompetisi bagi Chelsea musim kemarin, dengan 7 gol di ajang Liga Inggris, dua di Liga Champions.

Hal ini terlihat dalam adu kesaktian menerima crossing dari sisi lapangan, lebih tepatnya dari sisi kotak penalti dan para peserta diminta menyarangkan gol ke gawang yang dijaga seorang kiper. Berapa nilai yang diperoleh pemain Jerman tersebut? Nol. Nihil.

Anda bisa mencari cuplikan video acara adu sakti yang terselenggara pada Rabu malam (19/7) itu dengan kata kunci “Arsenal vs MLS All Stars Football Challenge”.

Apa Sih Tantangannya dan Apa yang Harus Dilakukan Kai Havertz?

Ada dua tantangan yang harus dilakukan Kai Havertz. Yang pertama seperti bermain basket, memasukkan bola menggunakan kaki dan kepala ke arah lubang-lubang besar dengan nilai yang berbeda-beda.

Meskipun terlihat gagal beberapa kali, tetapi sang pemain Jerman masih mampu memasukkan beberapa kali pula. Ia memperoleh nilai 30 dari game pertama.

Namun yang menjadi sorotan adalah tantangan kedua saat bola dikirimkan sesama pemain Arsenal dari sisi kotak penalti, menirukan situasi crossing dalam sebuah pertandingan riil, lalu disambut oleh Kai Havertz.

Ada kesempatan selama 60 detik untuk memasukkan bola sebanyak mungkin dan rekan sesama pemain Arsenal mengirimkan enam kesempatan crossing, seluruhnya gagal masuk! Nol poin untuk tantangan kedua. Ini merupakan kali pertama dalam sejarah All-Star Cross and Volley Challenge, ada pemain gagal mendapatkan nilai sama sekali.

Kai Havertz, Pemain 1,26 Triliun Rupiah!

Sekedar mengingatkan bahwa Kai Havertz yang gagal dalam tantangan menerima crossing dan melepaskan sepakan voli ini merupakan pemain dengan harga 1,26 Triliun rupiah, yang dibayarkan oleh Arsenal ke Chelsea.

Jika Mikel Arteta melihat adegan challenge itu, tidak jelas apakah sang pelatih asal Spanyol akan merasa malu dan kecewa dengan performa sang pemain 24 tahun itu, yang dulu didatangkan oleh the Blues ke kota London karena mencatatkan 16 gol di semua kompetisi pada musim terakhirnya bersama Bayer Leverkusen, 2019/20.

Selain 16 gol tersebut, sang pemain juga menyumbangkan delapan assist di semua kompetisi, serta 20 gol dan enam assist dari musim sebelumnya lagi (2018/19) di klub berjuluk B04 tersebut.

Para penggemar Arsenal akan berdebar menunggu apa yang akan dihasilkan Kai Havertz selama musim pertamanya di Emirates Stadium. Apakah ia akan mengulangi kisah suksesnya seperti di Bundesliga? Atau mengulangi kisah Timo Werner?

Ayo join channel whatsapp Gilabola.com untuk mendapatkan update terbaru seputar sepak bola! klik di sini gibolers!