Anthony Gordon batal gabung ke Chelsea karena Everton patok harga tinggi. Dia juga akui harga yang diajukan The Toffees kemahalan.
Penyerang Everton, Anthony Gordon angkat bicara kenapa dirinya gagal meninggalkan Goodison Park dan tak jadi gabung ke Chelsea.
Seperti biasanya, di bursa transfer musim panas sejumlah klub berlomba mendatangkan pemain yang mereka inginkan. Chelsea adalah salah satu tim Liga Inggris yang cukup banyak dikaitkan dengan sejumlah pemain.
Nama Anthony Gordon terus diberitakan akan merapat ke Stamford Bridge. Tim berjuluk The Blues sebenarnya sudah mengajukan penawaran resmi ke Everton agar bisa mengamankan tanda tangan pesepak bola yang masih 21 tahun itu.
Namun tawaran yang diajukan malah ditolak. Penolakan yang dilakukan Everton karena dianggap terlalu kecil. Klub Liga Inggris asal Merseyside inginkan 60 juta pounds atau setara Rp 985 miliar. Chelsea yang merasa dimanfaatkan lebih memilih mundur memboyongnya.
Usai Everton gagal mencapai kesepakatan dengan Chelsea, Anthony Gordon pun menilai harga yang dipatok oleh klubnya untuk pemain muda seperti dirinya memang kemahalan.
Dikutip dari tribalfootball, Gordon mengatakan jika uang berbicara dalam sepak bola ya seperti ini. Menurutnya, benar-benar gila.
Bahkan Anthony Gordon blak-blakan untuk harga pemain muda sebanyak itu tak masuk akal. Menurutnya, memang kemahalan banget.
Perlu diketahui, Gordon merupakan produk akademi Everton. Sempat dipinjamkan ke Preston, tetapi tim berjuluk The Toffees tak mau meminjamkannya lagi. Dia pun dipromosikan ke tim utama musim lalu.
Anthony Gordon membayar kepercayaan Everton. Buktinya, mampu bermain dalam 35 pertandingan di Liga Inggris 2021/2022 dengan mencetak 4 gol dan 2 assist. Musim ini, dalam 7 laga sudah mengemas 2 gol.