Gila Bola – Pep Guardiola membuat pernyataan mengejutkan tentang peluang Manchester City musim ini. Dalam wawancaranya dengan TNT Sports, pelatih asal Spanyol itu mengungkapkan keraguan besar terhadap kemampuan timnya untuk meraih gelar Premier League atau Liga Champions.
Pernyataan tersebut muncul di tengah performa buruk Manchester City, yang hanya memenangkan satu dari 11 pertandingan terakhir mereka di semua kompetisi.
Dari 11 pertandingan itu, delapan di antaranya berakhir dengan kekalahan, membuat City tertinggal dalam perburuan gelar domestik dan memperumit langkah mereka di kompetisi Eropa.
Guardiola bahkan mengatakan bahwa timnya saat ini “tidak memiliki pemain” yang cukup untuk bersaing memperebutkan trofi musim ini di tengah masalah cedera seperti Rodri, dan sekarang Ruben Dias.
Dia menyatakan bahwa untuk meraih gelar penting seperti Premier League atau Liga Champions, konsistensi menjadi kunci utama, dan hal itu sulit dicapai oleh timnya saat ini.
Kondisi ini semakin diperparah dengan tersingkirnya Manchester City dari Piala Liga dan posisi mereka yang turun ke peringkat kelima klasemen sementara Premier League.
Dengan sembilan poin yang memisahkan City dari pemuncak klasemen, Liverpool, Guardiola menyebut fokus timnya kini harus diarahkan pada tujuan jangka pendek.
Di Liga Champions, situasi tidak kalah sulit. Dengan hanya meraih satu poin dari tiga pertandingan terakhir, City terancam gagal melangkah ke babak sistem gugur untuk pertama kalinya dalam 12 tahun terakhir.
Guardiola menekankan pentingnya memperbaiki performa untuk menghindari kekecewaan lebih lanjut. Meskipun demikian, Guardiola tetap memiliki catatan prestasi gemilang bersama Manchester City.
Dia sejauh ini telah memenangkan 18 trofi, termasuk empat gelar Premier League berturut-turut. Baru bulan lalu, dia memperpanjang kontraknya hingga 2027, menunjukkan komitmennya untuk membangun kembali timnya.
Manchester City dijadwalkan menghadapi Aston Villa di Villa Park pada Sabtu ini di laga lanjutan Premier League, dan Guardiola berharap laga tersebut menjadi titik balik bagi timnya.
Dengan periode sibuk akhir tahun yang menanti, The Citizens perlu menemukan kembali konsistensi mereka jika ingin menjaga peluang di kompetisi domestik maupun Eropa.
