Pep Guardiola Minta Mikel Arteta Jadi Penggantinya di Manchester City Pada 2025

Gila Bola – Kontrak Pep Guardiola dengan Manchester City akan berakhir pada tahun 2025 mendatang, dan musim depan kemungkinan menjadi musim terakhirnya di klub Premier League tersebut.

Spekulasi mengenai siapa yang akan menggantikan Guardiola mulai mencuat, dan salah satu kandidat utama adalah manajer Arsenal, Mikel Arteta. Guardiola sendiri telah memberikan dukungan kuat kepada mantan asistennya tersebut.

Arteta, yang sebelumnya menjadi bagian dari staf kepelatihan Guardiola di City, telah menunjukkan kemampuan manajerial yang mengesankan sejak mengambil alih Arsenal pada Desember 2019.

Penampilan cemerlangnya bersama The Gunners, serta pengetahuan mendalam tentang cara kerja Guardiola, membuatnya menjadi kandidat yang ideal untuk melanjutkan warisan sukses di Etihad.

Taktisi Catalan, yang telah membawa City meraih berbagai gelar, termasuk empat gelar Premier League berturut-turut, mengatakan bahwa mantan asistennya itu memiliki semua kualitas yang dibutuhkan untuk sukses sebagai manajer City.

Pep Guardiola menilai bahwa Mikel Arteta memiliki etos kerja yang luar biasa, bakat untuk menganalisis situasi, dan kemampuan menemukan solusi yang tepat, sesuatu yang terlihat dengan hasil kerjanya di Arsenal.

Menurut Guardiola, Arteta adalah manajer muda yang telah menangani pemain-pemain besar dan tim besar dengan baik. Dia percaya bahwa cepat atau lambat, Arteta akan menjadi manajer di level tertinggi dan meraih kesuksesan besar.

Guardiola juga menambahkan bahwa pelatih 42 tahun itu memiliki nilai-nilai luar biasa mengenai kebersamaan dalam ruang ganti dan sudah menjadi manajer yang luar biasa.

Pernyataan tersebut menunjukkan bahwa hubungan antara Guardiola dan Arteta sangat dekat, baik secara profesional maupun personal. Kedekatan ini dapat menjadi faktor penting bagi City dalam mempertimbangkan siapa yang akan menggantikan Guardiola.

Meskipun pihak Manchester City masih berharap Guardiola akan memperpanjang kontraknya, mereka juga harus bersiap untuk masa depan tanpa pelatih Catalan tersebut.

Guardiola sendiri mengakui bahwa dia lebih mungkin meninggalkan City setelah musim depan daripada memperpanjang masa tinggalnya. Namun, dia juga menyatakan bahwa pembicaraan dengan klub masih berlangsung, dan keputusannya akan bergantung pada motivasi dan situasi tim pada akhir musim depan.

Guardiola menambahkan bahwa dia memahami sulitnya menemukan motivasi setelah mencapai begitu banyak kesuksesan. Namun, dia percaya bahwa baik dirinya maupun para pemainnya akan tetap bekerja keras untuk terus meraih kemenangan dan prestasi.

Ini menunjukkan bahwa meskipun kemungkinan kepergiannya, Guardiola tetap berkomitmen untuk memberikan yang terbaik bagi City selama dia masih bertanggung jawab.

Jika Arteta benar-benar menggantikan Guardiola, dia akan menghadapi tantangan besar untuk mempertahankan standar tinggi yang telah ditetapkan oleh pendahulunya. Namun, dengan dukungan dari mantan mentornya dan pengalaman berharga yang telah dia kumpulkan, Arteta memiliki potensi untuk membawa Manchester City ke era kesuksesan baru.