Gilabola.com – Manchester United terus melakukan perombakan besar selama jeda internasional, dengan sejumlah keputusan penting yang tengah dipertimbangkan oleh manajemen klub.
Salah satu hal yang menjadi sorotan adalah masa depan Marcus Rashford, yang saat ini tengah dipinjamkan ke Aston Villa, serta proyek ambisius pembangunan stadion baru di lokasi Old Trafford.
Di tengah performa buruk tim musim ini, berbagai keputusan besar terus diambil oleh Sir Jim Ratcliffe dan tim kepemimpinannya di Ineos, meskipun beberapa di antaranya menimbulkan kontroversi.
Masa Depan Rashford Masih Belum Jelas
Marcus Rashford menjalani awal yang cukup menjanjikan bersama Aston Villa sejak bergabung dengan status pinjaman. Penyerang Inggris itu mampu kembali masuk ke dalam skuad tim nasional setelah absen selama satu tahun, berkat kontribusinya di lini serang Villa.
Sejauh ini, dia telah mencatatkan empat assist, yang membuat perannya semakin diperhitungkan dalam tim asuhan Unai Emery. Villa juga memiliki opsi untuk menjadikan kepindahan Rashford sebagai transfer permanen.
Laporan menyebutkan bahwa Manchester United berharap klub tersebut bersedia mengeluarkan dana sekitar Rp 1,28 Triliun. Namun, Ruben Amorim tampaknya tidak berencana untuk memasukkan Rashford dalam rencana utama timnya musim depan.
Sementara itu, Rashford sebelumnya sempat mempertimbangkan kemungkinan hijrah ke luar negeri, dengan Barcelona menjadi salah satu destinasi yang menarik perhatiannya.
Namun, peluang tersebut mulai meredup setelah laporan dari Spanyol menyebutkan bahwa Barcelona lebih tertarik mendatangkan Ademola Lookman dari Atalanta. Pemain tersebut diperkirakan bisa didapatkan dengan harga yang lebih terjangkau, sekitar Rp 535 Miliar, dibandingkan dengan Rashford.
Rencana Stadion Baru Tuai Kritik
Di luar urusan transfer pemain, Manchester United juga tengah menghadapi tantangan lain dalam rencana pembangunan stadion baru. Sir Jim Ratcliffe memiliki ambisi untuk membangun stadion berkapasitas 100.000 kursi dengan nilai proyek mencapai Rp 42,7 Triliun.
Rencana ini diharapkan dapat memberikan dampak ekonomi yang besar, termasuk tambahan 92.000 lapangan pekerjaan, 17.000 rumah baru, serta peningkatan jumlah wisatawan hingga 1,8 juta orang per tahun.
Namun, proyek ini mendapat reaksi keras dari beberapa pihak, terutama karena adanya permintaan dana publik untuk mendanai sebagian pembangunannya. Graham Stringer, seorang anggota parlemen dari Partai Buruh sekaligus mantan pemimpin dewan kota Manchester, secara terbuka menyatakan keberatannya terhadap langkah Ratcliffe.
Menurutnya, penggunaan dana publik untuk proyek ini tidak dapat dibenarkan, mengingat keuntungan utama tetap akan mengalir ke pihak pemilik klub, bukan masyarakat luas.
Peluang Pemain Muda Manchester United
Sementara itu, lini belakang dan penjaga gawang Manchester United mengalami krisis akibat cedera. Absennya Altay Bayindir dan Tom Heaton membuka peluang bagi kiper muda, Elyh Harrison, untuk mendapatkan kesempatan di tim utama.
Sejak dipanggil kembali dari masa peminjamannya di Chester City pada Januari lalu, Harrison terus menunjukkan perkembangan positif. Pada pertandingan terakhir melawan Leicester City, Harrison sudah berada di bangku cadangan bersama Dermot Mee.
Keduanya hampir saja dimainkan karena kondisi Andre Onana yang sempat mengalami gangguan kesehatan. Harrison bahkan sudah menjadi bagian dari skuad dalam enam pertandingan terakhir Liga Inggris serta dua laga Liga Europa melawan Real Sociedad.
