Gila Bola – Hanya lima bulan saja Hakim Ziyech mencicipi persaingan di Liga Turki. Setelah itu, Galatasaray siap memulangkannya kembali ke Chelsea di bursa transfer bulan ini.
Galatasaray bisa akhiri kontrak peminjaman Hakim Ziyech dari Chelsea setelah winger internasional Maroko itu lakoni periode sulit di Super Lig Turki.
Ziyech semula sangat berharap, ia akan mendapat ‘kehidupan baru’ di klub asal kota Istanbul tersebut. Sayangnya, ia malah alami kesulitan setelah beberapa kali dibekap cedera ringan.
Akibatnya, Ziyech hanya tampil sembilan kali di liga utama Turki – enam kali di antaranya menjadi starter, dan mencetak dua gol untuk Galatasaray.
Ziyech tercatat bermain dalam 14 pertandingan di semua kompetisi, di mana ia juga mencetak dua gol di Liga Champions. Namun, pencapaian tersebut dinilai ‘tidak efektif’ dan Ziyech ‘tak berhasil tampil seperti apa yang diharapkan klub’. Demikian ungkap media Turki, NTV Spor, yang dilansir Daily Mail.
Hakim Ziyech Kerap Cedera di Turki
Ziyech memang harus berjuang keras untuk tetap fit di musim ini, di mana ia telah melewatkan sembilan pertandingan akibat cedera kaki dan hamstring. Galatasaray pun diberitakan siap untuk memutus kontrak pinjamannya lebih cepat dan mengirim winger berusia 30 tahun itu kembali ke Stamford Bridge.
Sementara itu, Ziyech diberitakan akan fokus membela Timnas Maroko di Piala Afrika setelah ia termasuk dalam 27 pemain yang dipanggil pelatih Walid Regragui untuk turnamen tersebut.
Ziyech memang harus lakoni tahun-tahun yang sulit dalam karirnya. Awalnya ia kehilangan tempatnya di Chelsea, saat klub London Barat itu diasuh Thomas Tuchel dan Graham Potter. Lalu, manajer The Blues saat ini, Mauricio Pochettino, juga tak yakin pada kemampuannya hingga ia dipinjamkan ke Turki.
Kehilangan Tempat di Chelsea dan Dua Kali Gagal Pindah
Ziyech sempat alami kekecewaan mendalam pada bulan Januari 2023 saat potensi kepindahannya ke PSG gagal, tepat pada hari terakhir bursa transfer musim dingin, karena kesalahan pengiriman dokumen yang diajukan Chelsea.
Meski demikian, Ziyech tetap dilibatkan dalam 24 pertandingan The Blues di semua kompetisi, meskipun sebagian besar ia hanya bermain sebagai cadangan. Ziyech bahkan hanya tampil enam kali sebagai starter di Liga Premier, lalu satu kali jadi starter di Liga Champions.
Ziyech kemudian juga nyaris gabung Al-Nassr, tapi kesepakatannya gagal akibat masalah lutut yang terdeteksi selama pemeriksaan medis.
Sejauh ini, Ziyech tercatat sudah bermain dalam 107 pertandingan untuk The Blues, sejak ia bergabung dari Ajax pada tahun 2020. Jumlah itu berhasil dibukukan Ziyech walaupun ia sudah kehilangan tempatnya di tim inti – yang tetap tak pasti jika ia kembali ke Stamford Bridge lebih awal tahun ini.
