Ciro Immobile Ungkap Alasan Kenapa Timnas Italia Belum Bisa Lepas dari Pemain Veteran

Ciro Immobile menjelaskan mengapa pemain veteran masih dipanggil untuk memperkuat timnas Italia.

Striker Lazio, Ciro Immobile menyatakan timnas Italia masih membutuhkan sosok pemain senior yang sangat berpengalaman untuk tampil di ajang internasional.

Immobile adalah salah satu pemain yang kerap dipanggil membela Gli Azzurri. Dia dibutuhkan karena untuk memperkuat lini depan dalam urusan mencetak gol ke gawang lawan.

Selain nama Ciro Immobile, timnas sepak bola Italia juga masih diperkuat seperti Leonardo Bonucci. Bahkan mereka juga sukses membantu memenangkan Euro 2020. Di sisi lain, sejumlah negara lain di Eropa perlahan mulai melakukan peremajaan skuad di timnas.

Ada banyak pemain muda yang dipanggil di usianya masih muda, tetapi sudah bisa bermain untuk timnas senior. Seperti yang dilakukan oleh timnas Inggris asuhan Gareth Southgate mempercayakan Jude Bellingham hingga Bukayo Saka.

Memang Roberto Mancini juga memanggil Giancomo Raspadori hingga Sandro Tonali untuk UEFA Nations League bulan September ini kontra Inggris dan Hungaria. Akan tetapi, Ciro Immobile menilai pemain veteran masih diperlukan dan dia menjelaskannya.

Kata Immobile kepada RAI Sports seperti dikutip dari tribalfootball, pesepak bola 32 tahun mengatakan pemain berpengalaman masih dibutuhkan di timnas Italia. Dia menyatakan gunanya untuk membantu para pemain muda tampil lebih baik.

Selain itu, Ciro Immobile juga menyebutkan untuk melakukan transisi regenerasi di skuad timnas Italia. Dia juga memastikan Gli Azzurri sekarang fokus mempersiapkan untuk Euro dan Piala Dunia berikutnya.

Mesin gol Lazio sebetulnya juga berniat untuk pensiun usai gagal mengantarkan timnas sepak bola Italia mentas di Piala Dunia 2022. Namun Roberto Mancini masih tetap membutuhkan servisnya. Kini, dia dipanggil juga untuk berlaga di UEFA Nations League bulan September ini.

Immobile sudah membukukan 55 caps dan mengemas 14 gol di timnas senior. Dia debut untuk timnas Italia di era kepelatihan Cesare Prandelli pada Mei 2014.